Mampu Hilangkan Stres, Ini 5 Manfaat Journaling untuk Kesehatan Mental

Ilustrasi perempuan menulis buku harian. Foto: Shutter Stock

Kegiatan journaling atau menulis jurnal merupakan salah satu kegiatan yang cukup digemari oleh banyak orang karena bermanfaat untuk menunjang kegiatan. Journaling dipercaya mampu menghilangkan hambatan mental pada diri sendiri sekaligus menjadi cara untuk semakin mengenal diri sendiri.

Hampir sama dengan diary, perbedaannya adalah journaling mencakup hal yang sangat luas seperti agenda, planning, dan rencana yang ingin kamu capai kedepannya. Sedangkan diary berisikan sesuatu yang sifatnya privasi dan tidak membiarkan siapapun boleh melihatnya.

Nah, tahukah kamu Ladies kalau ternyata kegiatan journaling ini bisa bermanfaat untuk kesehatan mental, loh! Menurut Maud Purcell, seorang psikoterapis sekaligus ahli bidang journaling dari New York, kegiatan ini melibatkan penerapan dari kedua belah otak sekaligus.

Otak kiri cenderung membuat kamu berpikir secara rasional dalam mengambil sebuah keputusan. Sedangkan otak kanan berisikan pemikiran kreatif yang membantu kamu menyuarakan sebuah ide.

Lantas, apa saja manfaat lain dari melakukan kegiatan journaling untuk kesehatan mental? Untuk mengetahuinya, berikut kumparanWOMAN telah merangkum informasinya seperti yang dikutip dari Intermountain Health Care. Simak penjelasannya di bawah ini ya!

1. Mengurangi stres

Journaling menjadi kegiatan yang dapat mengurangi stres, mengapa demikian? Faktanya dengan menulis dan mengatur jadwal sendiri setidaknya selama 20 - 30 menit dapat mengatur tekanan darah serta emosi yang dirasakan. Lebih disarankan untuk melakukan kegiatan journaling ini sebelum tidur dan dijadikan sebagai rutinitas kamu. Dengan begitu, secara perlahan stres yang kamu rasakan dapat berkurang sekaligus mengubahnya menjadi kegiatan yang menyenangkan.

Ilustrasi perempuan menulis buku harian. Foto: Shutter Stock

2. Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh

Menulis sesuatu yang ekspresif ternyata mampu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh kamu beriringan dengan berkurangnya stres. Sebab pikiran yang sehat juga akan membuat tubuh kamu berada dalam kondisi yang bugar. Dengan begitu, secara tidak langsung kekebalan tubuh akan semakin kuat dan membuat kamu terhindar dari segala penyakit.

3. Memperkuat memori

Journaling merupakan kegiatan yang dapat melatih otak agar tetap prima dan melakukan tugasnya dengan baik. Salah satu kerja otak adalah mengingat memori untuk jangka pendek maupun panjang. Maka dari itu, kegiatan journaling juga otomatis akan membuat memori di otakmu semakin kuat.

Ilustrasi menulis jurnal. Foto: Unsplash

4. Mood menjadi lebih baik

Untuk beberapa orang, ketika menulis journaling, akan ada perasaan lega yang dirasakan sehingga membuat moodnya pun bisa menjadi lebih baik. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa ada yang terbebani di dalam diri sehingga menjalani keseharian pun jadi terlihat lebih mudah. Rasa lega itu didapatkan dari isi kepala yang berhasil dituangkan dalam journaling sehingga seluruh aktivitas dapat tertata dengan baik.

5. Menjadi lebih bersyukur

Journaling juga bisa menjadi ajang untuk bisa lebih bersyukur dengan apa yang telah diberikan oleh Tuhan. Perasaan bersyukur ini secara perlahan mampu membangkitkan perasaan optimis yang kamu miliki. Misalnya saja kamu bisa menuliskan sesuatu yang positif untuk memulai hari yang baru dengan mencatat segala hal yang membuat kamu bersyukur. Dengan begitu sepanjang hari ini kamu akan merasakan kedamaian karena tidak menuntut sesuatu pada diri sendiri yang justru menjadi beban.

Penulis: Johanna Aprillia

****

Saksikan video menarik di bawah ini: