Mattel Rilis Barbie Diwali Pertama, Kolaborasi dengan Desainer Asal India

Mattel merilis Barbie edisi Diwali berkolaborasi dengan desainer India, Anita Dongre. Foto: Instagram @barbie

Mattel semakin memperlihatkan komitmennya dalam menjunjung keberagaman dengan merilis boneka Barbie Signature Diwali pertama sepanjang sejarah. Diwali atau Festival Cahaya merupakan salah satu perayaan dalam agama Hindu yang tahun ini jatuh pada 31 Oktober 2024 mendatang.

Mattel bekerja sama dengan desainer ternama dari India, Anita Dongre untuk mewujudkan Barbie Diwali ini. Dikutip dari laman resmi Mattel, boneka Barbie Diwali tampak sangat bersinar dalam balutan busana Lehenga Moonlight Bloom yang dihiasi motif bunga melati, dahlia, dan teratai yang melambangkan kekuatan dan kecantikan. Barbie Diwali juga melengkapi penampilannya dengan perhiasan, seperti gelang dan anting-anting emas yang merepresentasikan cahaya.

Boneka Barbie edisi Diwali memadukan tradisi dan kiprah Barbie yang selama ini memberikan pengaruh dalam pertumbuhan dunia fashion global. Selain itu, Barbie Diwali juga merupakan bentuk perayaan untuk kekayaan budaya India ke seluruh dunia.

Busana Barbie Diwali dibuat selama 18 bulan

Barbie edisi Diwali yang dibuat selama 18 bulan. Foto: Instagram @barbie

Desainer Anita Dongre, sosok di balik busana Barbie Diwali merupakan seorang perancang busana India yang selama ini juga telah dikenal secara global. Menariknya, sang desainer justru mengaku jauh dari Barbie di masa kecilnya karena boneka itu tak tersedia di India.

“Saya tidak berkesempatan untuk memiliki Barbie karena tidak tersedia di India saat saya masih kecil. Namun, kini rasanya sangat luar biasa bisa mendesain Barbie saya sendiri,” ujar Anita kepada People.

Anita memadukan estetika modern dengan keterampilan tradisional yang indah lewat karya terbarunya untuk Barbie Diwali. Ia berusaha memberikan refleksi yang akurat tentang arti mode India kontemporer kepada perempuan di seluruh dunia.

Dilansir People, dibutuhkan waktu selama 18 bulan bagi Anita untuk menggarap busana Barbie Diwali yang memiliki motif rumit dengan ukuran kecil. Perempuan 61 tahun itu memberikan perhatian penuh terhadap setiap titik dalam proses mendesain, dari sketsa boneka, gaun lehenga, aksesori, gaya rambut, hingga riasannya.

Tak lupa, Anita juga memberikan sentuhan ciri khasnya dalam mendesain busana Barbie Diwali lewat pilihan warna biru navy yang merupakan jati diri label fashion miliknya. Baginya, warna ini mencerminkan kemenangan atas cahaya kegelapan.

Sepanjang kariernya sebagai perancang busana, Anita membawa misi untuk terus memberdayakan para perajin perempuan di pedesaan sekaligus melestarikan kebudayaan India. Karenanya, ia merasa bangga dapat membuat ikon yang mewakili mode India di kancah internasional lewat boneka Barbie Diwali ini.