Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Meghan Trainor Ungkap Alami Vaginismus, Rasakan Sakit Tiap Berhubungan Seks
28 April 2023 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Penyanyi 29 tahun tersebut awalnya menyinggung soal ukuran penis sang suami, Daryl Sabara, yang dianggap mempersulit kehidupan seks mereka. Menurut Meghan, penis suaminya tergolong besar, sementara vaginanya kecil.
"Ini menyakitkan,” ucap Meghan tentang apa yang ia rasakan setiap kali mereka berhubungan seks.
Akhirnya, Meghan memeriksakan diri ke dokter. Saat itulah ia mengetahui dirinya mengalami vaginismus, kontraksi otot dinding vagina yang membuatnya kaku, yang tidak disengaja dan tidak bisa dikendalikan.
“Aku diberi tahu bahwa aku memiliki sesuatu yang disebut vaginismus. Sebelumnya, kupikir setiap perempuan di sekitarku selalu merasakan sakit selama dan setelah berhubungan seks,” tuturnya.
Lebih lanjut, Meghan Trainor bercerita bahwa ia sempat kesulitan berhubungan seks selama setahun sejak melahirkan anak pertama. Menurut Meghan, Daryl Sabara sangat sabar menghadapi masa-masa itu.
ADVERTISEMENT
“Aku butuh waktu begitu lama bahkan untuk mempertimbangkan berhubungan seks dengannya,” ungkap Meghan.
Karena kondisi vaginismus ini, Meghan merasakan sakit dan seperti terbakar pada vagina setiap berhubungan seks. Berbagai gaya berbeda pun tak membuat rasa sakitnya menjadi lebih ringan; justru sebaliknya.
Ketika hendak berusaha untuk hamil anak kedua, Meghan mengaku mengakali rasa sakit dan terbakar itu dengan mengompres vaginanya setelah berhubungan seksual.
“Sampai pada titik ketika kami membuat bayi ini, aku harus mengompres dengan es setelahnya,” ujar Meghan.
Pelantun lagu Made You Look itu mengaku telah mencoba melakukan meditasi transendental untuk mengatasi kondisi vaginismusnya. Hasilnya nihil.
Meski begitu, Meghan Trainor tak menyerah. Ia mengatakan bakal terus mencari cara untuk mengatasi vaginismus yang dialaminya.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini