Pangeran Philip Meninggal, Pangeran Charles Buka Suara: Ayahku sangat Spesial

Pangeran Philip meninggal di hari yang sama dengan perayaan ulang tahun pernikahan Pangeran Charles dan Camilla. Foto: Getty Images

Untuk pertama kalinya sejak Pangeran Philip meninggal pada Jumat (9/4) lalu, Kerajaan Inggris yang diwakili oleh Pangeran Charles buka suara atas momen menyedihkan ini. Dalam video berdurasi satu menitan yang dirilis pada Sabtu (10/4) waktu setempat, anak pertama dari Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth II ini memberikan pesan menyentuh untuk menghormati mendiang sang ayah.

Dalam pembukaan pidato singkat yang diunggah di Twitter Clarence House, Pangeran Charles mengucapkan terima kasih kepada sang ayah yang selalu mendukungnya selama 72 tahun masa hidupnya. Ia juga berterima kasih atas dedikasi dan kesetiaan Pangeran Philip terhadap negara dan selalu setia menemani Ratu Elizabeth II bertugas memimpin persemakmuran.

"Secara khusus saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada ayah saya selama 70 tahun terakhir, atas pengabdian yang sangat luar biasa kepada Ratu, Keluarga Kerajaan dan negara, serta kepada seluruh Persemakmuran," ujar Pangeran Wales.

Kakek dari empat cucu itu melanjutkan, ia dan keluarga lainnya tentu akan sangat merindukan kehadiran sang ayah. Pangeran Charles kemudian mendeskripsikan sang ayah sebagai sosok yang sangat dicintai, dihormati dan dihargai lebih dari apapun. Charles yakin, Pangeran Philip akan sangat tersentuh dengan masyarakat di seluruh dunia yang merasa sangat sedih dan kehilangan.

"Ayahku tersayang adalah orang yang sangat spesial di atas segalanya. Kami sangat berterima kasih dengan dukungan dari orang-orang yang mengaguminya. Hal ini akan sangat membantu kami agar bisa bangkit di tengah momen menyedihkan dan merasa kehilangan seperti ini. Terima kasih," lanjut Pangeran Charles lagi.

Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip. Foto: Alastair Grant / POOL / AFP

Video pidato singkat Pangeran Charles ini diunggah beberapa jam setelah Istana Buckingham mengumumkan pemakaman Pangeran Philip akan dilakukan pada Sabtu, (17/4) mendatang. Hanya 30 orang yang diizinkan untuk menghadiri prosesi pemakaman ini karena pemerintah Inggris membatasi perkumpulan sebab pandemi corona masih mewabah tinggi di Inggris.

Selain itu, kepergian Pangeran Philip untuk selama-lamanya rupanya bertepatan dengan perayaan ultah perkawinan Charles dan Camilla yang jatuh setiap tanggal 8 April. Untuk tahun ini, tak ada perayaan apapun termasuk juga ucapan di media sosial Clarence House.