Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Patung Ratu Victoria di Australia Disiram Cat Merah saat Tur Raja Charles III
24 Oktober 2024 16:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Insiden kembali terjadi di tengah tur Raja Charles III dan Ratu Camilla di Australia. Patung Ratu Victoria yang bersejarah dikabarkan jadi sasaran vandalisme. Patung berwujud leluhur Raja Charles III itu disebut disiram menggunakan cat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari People, pada Selasa (22/10) pagi, polisi menerima laporan bahwa patung Ratu Victoria di depan Queen Victoria Building, Sydney CBD, diduga dirusak oleh orang tak dikenal. Dalam video yang diunggah oleh media Sky News Australia, tampak bagian bawah dan jubah patung tersebut tersiram cat berwarna merah.
Insiden vandalisme itu terjadi satu hari setelah Raja Charles III diteriaki oleh seorang senator Australia saat kunjungan di Gedung Parlemen, Canberra. Di momen tersebut, anggota parlemen keturunan masyarakat Aborigin, Lidia Thorpe, menuding Kerajaan Inggris melakukan genosida terhadap penduduk asli Australia.
Dilansir Daily Mail, vandalisme terhadap patung Ratu Victoria merupakan bentuk dari aksi protes terhadap tur Raja Charles III dan Ratu Camilla ke Australia. Tur selama lima hari ini adalah tur pertama Charles sebagai Raja Inggris. Australia merupakan negara persemakmuran Inggris, sehingga masih berada di bawah kekuasaan Charles.
ADVERTISEMENT
Di hari yang sama, kepolisian setempat mengamankan seorang pria berusia 26 tahun yang menjadi tersangka vandalisme. Ia ditangkap di sebuah rumah yang berlokasi di Strathfield dan dibawa ke Kantor Polisi Burwood, Sydney, New South Wales. Polisi kabarnya juga menyita botol-botol berisi cat merah.
Pada Selasa (22/10), Raja Charles III dan Ratu Camilla juga melakukan kunjungan ke Sydney. Dikutip dari Daily Mail, mereka menjumpai warga Australia di sekitar Sydney Opera House, tak terlalu jauh dari lokasi patung Ratu Victoria.
Sejarah singkat patung Ratu Victoria di Sydney
Ratu Victoria adalah nenek buyut dari Ratu Elizabeth II. Patung Ratu Victoria yang berlokasi di Sydney tersebut memiliki sejarah panjang. Dilansir People, patung tersebut dibuat pada 1908 silam, tujuh tahun setelah kematian sang Ratu.
ADVERTISEMENT
Patung itu sebelumnya dipajang di Dublin, Irlandia, sebagai monumen peringatan atas kekuasaan Victoria selama 64 tahun. Namun, pada 1922, patung tersebut diangkat usai Irlandia memisahkan diri dari Inggris Raya.
Bertahun-tahun kemudian, patung Ratu Victoria dipindahkan ke Sydney, NSW, Australia. Pada 1987, patung tersebut resmi dibuka untuk umum. Patung Ratu Victoria ini menjadi patung terakhir yang dipasang di Irlandia dan Australia.