Perempuan Hebat di Balik Vaksinasi Drive Thru Pertama di Asia Tenggara

Director of Operations Grab Indonesia, Iki Sari Dewi. Dok. Grab Indonesia.

Sejak dulu, banyak yang menganggap peran perempuan hanya sebatas bekerja di dapur atau mengurus rumah tangga. Namun seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk bekerja hingga menempati posisi penting dalam kemajuan kariernya.

Maka tak heran, kini banyak perempuan-perempuan hebat yang sukses menggali potensi dirinya, meraih mimpi, menjalani pekerjaan yang diinginkannya, hingga dapat berkontribusi untuk negaranya. Iki Sari Dewi misalnya.

Siapa sangka, Director of Operations Grab Indonesia, Iki Sari Dewi, adalah sosok di balik kelancaran vaksinasi COVID-19 di Provinsi Bali yang dilaksanakan dengan sistem drive thru (tanpa harus turun dari kendaraan) serta walk in (datang langsung ke tempat), pertama di Asia Tenggara.

Iki dan timnya merupakan sosok yang bertanggung jawab atas kelancaran pusat vaksinasi. Ia menginisiasi dan memimpin jalannya kegiatan operasional Grab Vaccine Center dengan mekanisme dengan drive thru dan walk in.

Konsep vaksinasi ini ternyata dapat mencegah terjadinya kerumunan saat proses vaksinasi berlangsung. Sebab vaksinasi bisa dilakukan di dalam mobil. Untuk masyarakat yang tidak punya kendaraan, tetap bisa datang dengan metode walk in.

Dalam 5 hari pelaksanaannya (27 Februari-3 Maret 2021) Grab Vaccine Center di Bali berhasil menyuntikkan vaksin kepada 6.000 penerima. Jumlah ini melampaui target yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu 7 hari.

Saat penutupan (4 Maret 2021), pusat vaksin ini juga berhasil melakukan vaksinasi dengan jumlah 6.000 suntikan atau setara persentase total 120 persen dari target 5.000 suntikan. Dengan capaian ini, lanjutnya, artinya pusat vaksin Grab dan Good Doctor telah berhasil memberikan vaksin kepada rata-rata 2 orang setiap 3 menit.

Grab Vaccine Center, fasilitas vaksin pertama di Indonesia dan Asia Tenggara Indonesia dengan konsep drive-thru dan walk-in

Grab Vaccine Center merupakan kerja sama Grab, Good Doctor, dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Dalam kerja sama ini, Grab sebagai aplikasi super terkemuka di Asia Tenggara bersama platform kesehatan Good Doctor berperan menyediakan lokasi, tata laksana yang efisien, tenaga kerja non-kesehatan, serta mengelola alur komunikasi dengan calon penerima vaksin, termasuk melakukan penyaringan awal yang dilakukan secara online. Sementara itu, Kemenkes berperan menyediakan vaksin yang disuntikan oleh dokter dan perawat dari Dinas Kesehatan Bali.

Grab Vaccine Center di Bali diperkirakan mampu memberi 1000 suntikan per hari dengan total target 5.000 vaksin dalam seminggu. Vaksinasi ini diberikan pada para pekerja sektor pariwisata, pelaku transportasi umum, serta mitra pengemudi dan pengantaran layanan transportasi daring (ride-hailing) yang tinggal di Bali. Harapannya, vaksin ini dapat mempercepat pemulihan industri wisata di Bali.

Dengan adanya target dan tujuan tersebut, tentunya alur proses vaksinasi harus diperhatikan untuk memastikan kelancaran vaksinasi; tidak terjadi penumpukan, data penerima vaksin harus sesuai, tersedia holding-room untuk pemantauan, dan semua proses harus sesuai dengan standar dari Kemenkes.

Berkat keberhasilan vaksinasi di Bali menjadi tolak ukur Grab Indonesia beserta Kemenkes untuk memperluas kemitraan dan menghadirkan pusat vaksinasi di kota-kota lain di Indonesia, termasuk yang sudah berjalan di Tangerang Selatan dan Jawa Barat, dan akan tiba di kota-kota lain termasuk Palembang.

Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Grab Indonesia