Putus Cinta Bikin Galau, Begini Cara Bangkit sambil Meningkatkan Nilai Diri

Putus Cinta Bikin Galau, Begini Cara Bangkit sambil Meningkatkan Nilai Diri. Foto: kumparan

Putus cinta memang menyakitkan. Ya, rasanya tak ada satu orang pun yang menyukai rasanya berpisah dari seseorang yang disayangi. Namun kita tidak boleh berlarut-larut berada dalam kondisi patah hati. Setelah putus cinta, kita harus menemukan momen untuk bangkit kembali dari keterpurukan.

Memang tak mudah menemukan cara untuk bisa bangkit setelah putus. Tapi, mau tak mau kamu tetap harus melakukannya. Walau demikian, perlu juga diingat bahwa tiap orang memerlukan waktu yang berbeda-beda untuk bisa kembali menjadi dirinya.

Pentingnya sahabat pada proses bangkit setelah putus cinta

Ilustrasi sahabat. Foto: Shutter Stock

Dalam program Ladies Talk kumparanWOMAN, Emma Montez, seorang podcaster dan Moudy Alfiana yang berprofesi sebagai seorang communication manager, turut membagikan cerita mereka kala bangkit dari setelah putus cinta.

Menurut Emma, mendorong diri untuk bangkit kembali setelah putus cinta merupakan sebuah proses yang tak akan pernah ada akhirnya. Baginya, memiliki sahabat bisa membantu proses tersebut agar tidak terasa terlalu menyakitkan.

“Gue sekarang surrounded sama temen-temen yang supportive, mengerti keadaan kayak, let say, pada masa di mana gue lagi pengen jadi ‘cegil’ aja. Tapi, [mereka] ngingetin gue untuk kayak, “Hey, you're not that kind. You worth so much more.” Jadi, friendship [penting] sih kalau gue. Itu ngaruh banget kalau buat gue pribadi.” ungkap Emma lewat program Ladies Talk kumparanWOMAN.

Ya, memiliki teman dekat atau sahabat tentunya sangat membantu kamu melewat masa-masa sulit. Terutama setelah putus cinta. Akan tetapi, perlu dicatat juga bahwa sahabat tak hanya akan menemanimu, tapi juga bisa mengingatkan kalau kamu memang salah.

Pandangan Emma soal sahabat ini pun selaras oleh Moudy Alfiana. Ia bilang, proses bangkit tentunya butuh waktu yang tidak sedikit. Moudy pun juga sampai sempat mengunjungi terapis untuk membantu dirinya melewati masa-masa tak menyenangkan ini.

Berusaha hindari toxic ke diri sendiri

Putus Cinta Bikin Galau, Begini Cara Bangkit sambil Meningkatkan Nilai Diri. Foto: kumparan

Selain dikelilingi teman yang suportif, Moudy Alfiana juga mengatakan bahwa mengetahui self-worth adalah hal penting yang harus diketahui agar bisa tahu ke mana arah selanjutnya yang ingin dituju.

“Harus tau self-worth, sih, ya. Jadi memang kayak, pas aku putus pun aku baca-baca artikel, baca-baca buku tentang self-worth juga gitu. Jadi kitanya juga nggak larut ke dalam kesedihan terlalu lama. Jadi toxic ke diri sendiri. Terus mikirnya tiap hari, kenapa sih gini? kenapa sih gini? Gitu.” papar Moudy.

Momen putus cinta memang beragam ceritanya. Dari yang ringan hingga berat, sampai kamu tak mengenali dirimu sendiri. Akan tetapi, proses itu bisa dibilang wajar. Emma Montez pun menganggapnya sebagai hal yang patut dinikmati.

“Nikmatin saja, ya. Nikmatin saja lagi sedih, nikmatin. Lagi marah, nikmatin. Karena, once you get over it, you can look back dan bisa bilang itu kayak, It's not a loss, it's a gain. Kayak, it's fine, because when we lost someone, we actually gain ourselves. Jadi, ya nikmatin saja,” tambah Emma Montez.