Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Sosok Liza Araneta-Marcos, Ibu Negara Filipina yang Terkenal Tangguh
7 September 2022 9:20 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
Baru-baru ini, Indonesia menerima kunjungan dari presiden baru Filipina , Ferdinand “Bongbong” Marcos Jr, bersama dengan istrinya, Louise “Liza” Araneta-Marcos. Bahkan, pada Senin (5/9) malam, Presiden Joko Widodo mengajak dua tamu kenegaraan tersebut ke Pusat Perbelanjaan Sarinah, usai melakukan kunjungan resmi di Istana Kepresidenan Bogor.
ADVERTISEMENT
Lawatan Presiden Bongbong dan Ibu Negara Filipina ini merupakan kunjungan yang signifikan. Ini mengingat Indonesia menjadi negara pertama yang didatangi keduanya setelah Bongbong dilantik sebagai Presiden Filipina pada Juni lalu.
Selama kegiatan pemimpin Filipina itu di Indonesia, Liza Araneta Marcos berhasil mencuri perhatian. Hampir di setiap foto kunjungan tersebut, senyum Liza selalu tampak merekah. Perempuan berusia 63 tahun ini terlihat sangat bersemangat, terutama saat Ibu Negara Iriana Joko Widodo memperkenalkan kain tenun Baduy padanya.
Ternyata, Liza merupakan pribadi yang menarik, Ladies. Meskipun namanya sudah dikenal di seantero Filipina, Liza cenderung menolak sorotan dari publik. Bahkan, dilansir Agence France-Presse, Liza jarang sekali bersedia diwawancara oleh media. Tak hanya itu, orang-orang terdekatnya memandang Liza sebagai pribadi yang cerdas, tangguh, dan selalu berupaya mendapatkan apa pun yang dia inginkan.
ADVERTISEMENT
Nah, buat Ladies yang penasaran dengan sosok Ibu Negara Filipina ini, simak profil singkat dan fakta menarik soal Liza di bawah ini, ya!
Profil singkat
Liza, yang bernama lengkap Louise Araneta-Marcos, lahir di Manila, Filipina, pada 21 Agustus 1959. Liza datang dari keluarga elite Filipina—ayahnya adalah Manuel “Manolet” Ledesma Araneta Jr. dan ibunya adalah Milagros Azaola Cacho. Ayahnya, Manuel Araneta Jr., adalah seorang atlet basket terkenal yang pernah mengikuti Olimpiade Musim Panas tahun 1948.
Keluarga Liza memiliki koneksi kuat dengan politikus besar Filipina. Contohnya, ayah Liza merupakan sepupu dari Judy Araneta-Roxas, istri dari Senator Gerardo Roxa—anak dari Presiden Filipina, Manuel Roxas. Kemudian, adik sang ibu yang bernama Rosario Cacho, merupakan istri dari Pedro Cojuangco, kakak tertua dari Presiden Corazon Aquino.
Keluarga Liza juga memiliki keterkaitan dengan partai politik yang menolak pemerintahan diktator Ferdinand Marcos pada tahun 1960-an silam. Ferdinand Marcos sendiri adalah ayah dari suami Liza, yaitu Bongbong Marcos Jr.
ADVERTISEMENT
Liza mengenyam pendidikan di program studi Ilmu Interdisipliner di Ateneo de Manila University Filipina dan lulus pada tahun 1981. Empat tahun kemudian, Liza memperoleh gelar magister hukum di universitas yang sama. Lalu, pada 1989, Liza kembali melanjutkan studinya di New York University, Amerika Serikat, untuk program studi Prosedur Pidana.
Dengan prestasi akademik yang cemerlang, ibu tiga anak ini lama berprofesi sebagai pengacara dan profesor di sejumlah universitas Filipina. Liza juga merupakan salah satu pendiri firma hukum MOST (Marcos, Ochoa, Serapio & Tan), di mana ia bekerja sejak 2006–2019.
Punya kisah cinta yang cukup unik dengan Presiden Bongbong
Dikutip dari situs resmi Kepresidenan Filipina, Liza dan Bongbong pertama kali bertemu di New York City pada 1988. Saat itu, Liza tengah bekerja sebagai seorang pengacara, sedangkan Bongbong dalam pengasingan usai ayahnya, Presiden Ferdinand Marcos, digulingkan dari jabatan pada 1986.
Dikutip dari AFP, kisah cinta Liza dan Bongbong sebenarnya cukup unik. Keluarga Liza merupakan keluarga elite yang turut membantu menggulingkan pemerintahan korup Ferdinand Marcos, ayah Bongbong. Bahkan, hingga saat ini, Liza dikabarkan tidak akur dengan ibu Bongbong, Imelda Marcos.
ADVERTISEMENT
Liza mengakui, ketika pertama kali bertemu, Liza dan Bongbong tidak langsung saling jatuh hati. Dikutip dari ABS-CBN News, mereka awalnya hanya teman biasa yang sering bertemu dan mengobrol.
“Kisah cinta kami bukanlah jatuh cinta pada pandangan pertama. Namun, ketika sudah mengenal dia [Bongbong], bagaimana saya tidak jatuh cinta?” ucap Liza, dalam sebuah wawancara dengan host talk show Aster Amoyo pada 2021 lalu.
Beberapa tahun setelah Liza dan Bongbong menjalin kasih, keduanya memutuskan untuk menikah di San Francesco Convent di Fiesole, Italia, pada 17 April 1993.
Perempuan tangguh di samping Presiden Bongbong
Dengan kepribadian yang cerdas dan penuh tekad, Liza mampu menjadi pendamping yang tangguh untuk Bongbong. Dilansir AFP, Wali Kota Laoag City Michael Marcos Keon mengatakan, Liza merupakan tulang punggung sang suami.
ADVERTISEMENT
Selain itu, seorang teman lama Liza yang tidak disebutkan namanya mengatakan, Bongbong sangat menghargai pendapat Liza dalam berbagai hal.
“Menurut saya, ia [Bongbong] tidak akan mengambil keputusan tanpa berdiskusi terlebih dahulu dengan sang istri. Liza akan menjadi penasihat nomor satu Bongbong, suara pertama yang ia dengar, dan suara terakhir yang ia dengar,” kata sumber tersebut, dikutip dari AFP.
Menariknya, dalam suatu wawancara, Liza mengungkapkan bahwa Bongbong menyatakan keinginan untuk mencalonkan diri sebagai presiden saat mereka sedang menonton film superhero Marvel, “Ant-Man.”
“Itu keputusannya. Saya tidak menyuruhnya menjadi presiden, tetapi saya juga tidak mematahkan semangatnya,” tegas Ibu Negara Filipina ini.