Sosok Perempuan 130 Tahun yang Jadi Jemaah Haji Tertua 2024

Sarahouda Stiti dari Aljazair menjadi jemaah haji tertua tahun 2024. Usianya 130 tahun. Foto: X/@@SaudiaGroup

Umat Muslim di seluruh dunia telah merayakan Lebaran Haji alias Hari Raya Idul Adha 1445 H. Di saat yang bersamaan, jutaan umat Muslim dari seluruh dunia juga sedang menunaikan rukun Islam kelima, yakni ibadah haji di Makkah, Arab Saudi.

Nah, Ladies, ada yang menarik dari momen puncak haji kali ini. Pasalnya, seorang perempuan asal Aljazair tercatat sebagai jemaah haji tertua di tahun 2024.

Dia adalah Sarahouda Stiti yang berusia lebih dari satu abad, tepatnya 130 tahun. Dilansir Gulf News, perempuan yang kerap disapa Stiti itu tiba di Jeddah pada Senin (10/6) dan mendapatkan sambutan hangat dari pejabat Arab Saudi dan tim misi haji Aljazair.

Lantas, siapa sebenarnya sosok Stiti?

Sosok perempuan jemaah haji tertua 2024

Stiti tiba di Arab untuk menunaikan ibadah haji menggunakan kursi roda. Meski begitu, ia dikonfirmasi dalam keadaan sehat walaupun harus dalam pengawasan medis selama beribadah haji. Kendati demikian, Stiti tampak bahagia dan bersemangat untuk menjalani ibadah haji.

Usianya yang sudah lebih dari satu abad membuat Stiti memiliki keterbatasan gerak. Namun ia masih mampu berbicara jelas dan berkomunikasi dengan baik kepada orang-orang di sekitarnya.

Dikutip dari Asharq Al-Awsat, perempuan yang lahir pada 1894 itu sudah punya mimpi untuk menunaikan ibadah haji sejak usia 25 tahun. Tekad yang kuat sejak muda membuat Stiti akhirnya dimampukan untuk berhaji di usia senjanya.

Jadi inspirasi perempuan di dunia

Sarahouda Stiti dari Aljazair tiba di Bandara Jeddah. Usianya 130 tahun dan dinobatkan sebagai jemaah haji tertua 2024. Foto: X/@SaudiaGroup

Stiti memiliki semangat juang yang tinggi untuk menjalankan ibadah haji, meski hal itu tidak akan mudah baginya. Pasalnya, ibadah haji dikenal memiliki serangkaian agenda yang panjang dan melelahkan, terutama bagi lansia.

Perjuangan Stiti dalam mewujudkan hajinya di usia ini menjadi inspirasi bagi banyak orang di dunia, terutama perempuan. Terlebih, kabarnya Stiti juga merupakan sosok perempuan hebat yang memiliki sejumlah anak dan cucu di Tebessa, Aljazair.

Salah satu cucunya juga mengungkapkan bahwa Stiti tidak menderita penyakit apa pun, selain penuaan. Stiti juga memiliki kondisi psikologis yang baik di usia senjanya.