Studi: Perempuan Lebih Suka Laki-laki Berotot untuk Hubungan Jangka Pendek

25 Oktober 2023 19:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perempuan lebih suka laki-laki berotot. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Perempuan lebih suka laki-laki berotot. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ladies, kamu mungkin punya tipe ideal untuk pasangan kamu di masa depan. Tampilan fisik, sifat, hingga zodiak kerap menjadi kriteria yang penting bagi seseorang saat mencari pasangan, baik itu perempuan atau pun laki-laki.
ADVERTISEMENT
Nah, ternyata laki-laki yang berotot atau kekar lebih menarik di mata perempuan, lho. Hal ini berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di University of Arkansas, Amerika Serikat.
Mengutip Daily Mail, studi ini dilakukan terhadap 384 perempuan. Mereka diminta untuk membayangkan sedang didekati laki-laki lajang di sebuah bar. Lalu, mereka disodori foto dua laki-laki, yang satu berpenampilan kekar dan lainnya kurus.
Mereka harus memilih salah satu foto yang mendekati gambaran laki-laki dalam bayangan mereka tadi. Hasilnya, lebih banyak perempuan memilih foto laki-laki yang berotot.

Alasan perempuan lebih suka laki-laki berotot

Perempuan lebih suka laki-laki berotot. Foto: Shutterstock
Pemimpin penelitian tersebut, Dr. Mitch Brown, berkesimpulan bahwa perempuan menganggap laki-laki berotot dapat menghasilkan keturunan yang lebih baik.
“Laki-laki kuat itu menarik karena mereka ingin menemukan pasangan dengan gen yang baik, dan perempuan mengasosiasikan otot dengan kebugaran dan kesehatan,” ujar Mitch.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, banyak perempuan sebenarnya hanya tertarik dengan laki-laki berotot untuk hubungan jangka pendek. Sementara itu, untuk hubungan jangka panjang yang lebih serius, mereka sebenarnya lebih ingin bersama laki-laki yang humoris.
Ilustrasi perempuan lebih suka laki-laki yang humoris. Foto: mentatdgt/Shutterstock
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Personal Relationships ini menemukan bahwa perempuan memandang laki-laki kuat atau berotot sebagai sosok yang lebih ekstrover, terbuka terhadap hal-hal baru, dan agresif, tapi juga lebih neurotik atau tidak mampu menghadapi konflik sehingga dianggap tidak menyenangkan.
Sementara itu, laki-laki yang humoris biasanya tidak terlalu agresif sehingga dianggap baik hati. Hal itulah yang membuat mereka dinilai memiliki kualitas yang lebih baik untuk menjalin hubungan jangka panjang.
“Laki-laki baik yang melontarkan lelucon ramah sebenarnya bisa menjadi yang pertama dalam menarik perhatian perempuan yang mencari hubungan jangka panjang,” kata Mitch.
ADVERTISEMENT
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa perempuan cenderung merasa tidak akan diselingkuhi karena laki-laki yang humoris dianggap setia pada pasangan dan keluarganya.
Apakah kamu setuju, Ladies?