Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Terinspirasi dari Kain Kafan, Ini Gaya Tara Basro di Premier Pengabdi Setan 2
5 Agustus 2022 15:14 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pada film kedua ini, Rini, adik-adik, dan ayahnya telah pindah ke rumah susun di Jakarta. Merasa aman karena pindah ke lokasi yang ditinggali banyak orang ternyata tak membuat hidup Rini dan keluarganya tenang. Sosok ibu atau Mawarni (Ayu Laksmi) tetap menghantui dengan segala teror baru.
Mengingat kesuksesannya di film pertama, sekuel ini pun sangat dinantikan oleh para pencinta film horor. Tak cuma jalan ceritanya, kini sutradara dan para pemain pun turut menjadi sorotan.
Salah satunya adalah Tara Basro. Selain karena aktingnya yang memukau di film ini, gaya Tara Basro di gala premier juga tak kalah mencuri perhatian. Ia mengenakan gaun putih fit-to-body dengan model cutout di bagian dada. Gaun dari Maison Baaz Couture ini dilengkapi dengan korset asimetris di bagian perut.
ADVERTISEMENT
Lalu gaun Tara Basro ini juga punya aksen manik-manik merah dan biji saga menyerupai cipratan darah yang tersebar di dada, lengan, hingga bagian rok. Menariknya, di beberapa bagian, gaun tersebut terkesan usang dan compang-camping.
Bukan tanpa alasan, ternyata aksen compang-camping pada gaun Tara Basro ini cukup unik. Lewat akun Instagram pribadinya, perempuan 32 tahun ini mengungkap bahwa gaun lengan panjang yang ia kenakan terinspirasi dari kain kafan usang dan baju putih ikonik ibu, sosok hantu yang jadi pusat cerita dari film Pengabdi Setan.
"Dress ini terinspirasi dari kain kafan usang dan baju putih iconic IBU dengan detail payet merah menyerupai cipratan darah dan biji saga," tulis Tara Basro pada keterangan fotonya.
ADVERTISEMENT
Selain sosok ibu, pada film Pengabdi Setan 2: Communion juga muncul hantu-hantu pocong di berbagai adegan. Jadi tak heran rasanya kalau gaun Tara Basro ini terinspirasi dari kain kafan.
Ditilik melalui akun Maison Baaz Couture, mereka menjelaskan bahwa pada gaun Tara Basro ini, sang desainer ingin menekankan soal aging process atau proses penuaan kostum yang sering dilakukan dalam pembuatan film. Biasanya, proses tersebut dilakukan untuk mengubah bahan baru agar tampak usang.
Pada Instagram Story yang diunggah oleh akun @maisonbaazcouture, tampak beberapa bagian gaun yang robek-robek dan tampak seperti ada bekas terbakar.
Nah, untuk melengkapi penampilannya yang unik ini, Tara Basro memilih riasan wajah tak kalah dramatis. Sama dengan gaya riasan Tara biasanya, base makeup dibuat natural tapi area matanya dipulas sedikit eyeshadow merah dan digambar eyeliner gaya fox eyes.
ADVERTISEMENT
Namun di area luar mata dan pipi atas disemprot dengan riasan berwarna merah, mirip dengan cipratan darah. Agar lebih menarik, sang makeup artist, Aditya (@vagueskin), menambahkan manik-manik merah. Sedangkan untuk lipstik dipilih warna nude.
Rambutnya ditata sleek dan disanggul rendah di belakang. Agar senada dengan gaun dan riasan, Eka Sari Wahyuni yang menjadi hair stylist Tara, menambahkan rambut palsu warna merah sebagai aksen. Sebagai pelengkap, Tara Basro memakai aksesori berupa anting dari Clarissa Kwok dan Colleen Vintage Jewelry.
Jadi bagaimana menurut kamu tentang penampilan terbaru Tara Basro ini, Ladies?