Tips Karier: 5 Pertanyaan saat Wawancara Kerja yang Harus Diajukan

7 Juli 2022 13:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gagal wawancara kerja. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gagal wawancara kerja. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat memulai karier, kamu pasti akan melewati tahapan wawancara kerja. Dalam proses ini, perekrut akan melihat kepribadian kamu sebagai kandidat secara mendalam. Kamu juga bisa mengajukan beberapa pertanyaan saat wawancara kerja.
ADVERTISEMENT
Ya, wawancara kerja merupakan tahapan yang paling penting untuk menentukan kamu layak diterima di perusahaan atau tidak. Oleh sebab itu, kamu harus melakukan persiapan yang matang agar bisa menarik perhatian perekrut.
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah aktif bertanya ketika perekrut membuka sesi tanya jawab. Kamu mungkin berpikir bahwa hal ini tidak terlalu penting. Namun, sesi ini sebenarnya bisa memberikan nilai plus.
Ketika kamu aktif bertanya, perekrut akan menganggap kamu serius menginginkan posisi yang dilamar. Selain itu, kamu juga memahami penjelasan perekrut saat sesi wawancara.

Pertanyaan saat wawancara kerja yang harus diajukan

Agar berjalan lancar dan kamu tidak melakukan kesalahan, berikut ini kumparanWOMAN telah merangkum beberapa pertanyaan saat wawancara kerja yang harus diajukan. Simak penjelasannya berikut ini seperti dikutip dari The Cut.
Ilustrasi persiapan wawancara kerja. Foto: Shutterstock

1. "Berapa lama orang sebelumnya memegang posisi itu dan apa saja tugas yang dilakukan secara umum?"

ADVERTISEMENT
Pertanyaan ini membantu kamu untuk mengetahui lebih dalam terkait pekerjaan yang kamu lamar dari sisi perusahaan dengan lebih spesifik. Jika tidak ada yang bertahan lama dalam menjalankan posisi itu, bisa jadi tanda buruk yang mungkin menjadi pertimbanganmu.

2. “Bagaimana perusahaan mengukur kesuksesan orang yang menduduki di posisi ini?”

Pertanyaan ini juga bisa ditanyakan untuk mengukur ekspektasimu dalam menjalani pekerjaan. Jawaban dari perekrut bisa menjadi gambaran atau acuan bagaimana nanti beban kerja yang mungkin akan menjadi tanggung jawabmu.

3. “Apa saja tantangan yang biasanya dihadapi oleh orang yang menduduki posisi ini?”

Pertanyaan ini bisa menjadi informasi yang berguna untuk mengetahui tantangan apa saja yang akan kamu hadapi saat sudah mulai bekerja dari sudut pandang perusahaan.
Informasi ini tidak mungkin ada di deskripsi pekerjaan saat kamu melihat lowongan di web atau di media sosial. Dengan melontarkan pertanyaan ini, kamu juga bisa 'menjual diri'. Kamu bisa memaparkan strategi yang akan kamu lakukan saat menghadapi tantangan tersebut.
Ilustrasi wawancara kerja. Foto: Shutterstock

4. "Bagaimana budaya kerja di perusahaan ini?"

ADVERTISEMENT
Pertanyaan ini bisa kamu ajukan untuk membuat perekrut yakin bahwa kamu memang tertarik dengan posisi yang kamu lamar. Selain itu, kamu juga bisa memiliki gambaran yang jelas dengan budaya kerja di perusahaan apakah sudah sesuai dengan visi misimu.
Hal ini penting diketahui karena bisa memengaruhi kinerjamu di perusahaan. Jika kamu bekerja dengan perusahaan yang membuatmu nyaman tentu akan meningkatkan produktivitas.

5. "Apa tahap selanjutnya dari wawancara kerja ini dan kapan saya akan dihubungi kembali?"

Meskipun mungkin kamu merasa segan untuk bertanya akan hal ini, namun tidak ada salahnya memastikan tahap lanjut dari wawancara yang sedang kamu lakukan. Pertanyaan ini bisa membuat kamu mempersiapkan diri jika lolos ke tahap selanjutnya. Kamu juga bisa tahu tenggat waktu yang diberikan perusahaan dalam menyeleksi calon karyawannya.
Nah, itu tadi beberapa pertanyaan saat wawancara kerja yang harus diajukan ketika kamu ingin memulai karier. Jangan lupa diterapkan, ya, Ladies.
ADVERTISEMENT