Tips Move On bagi Anda yang Masih Sakit Hati Setelah Pasangan Selingkuh

18 Juni 2020 15:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perempuan tak bahagia dalam hubungan. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan tak bahagia dalam hubungan. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Menerima fakta bahwa pasangan yang dicintai berselingkuh bukanlah hal yang mudah. Apalagi, bila hubungan Anda dan pasangan sudah berlangsung begitu lama, membuat Anda merasa bisa mempercayai pasangan secara mutlak. Setelah perselingkuhan terjadi, Anda mungkin akan kesulitan untuk move on dan melanjutkan hidup seperti biasa.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, sesulit apa pun, kita tetap perlu mencoba untuk melanjutkan hidup. Dengan atau tanpa pasangan, kita perlu membuat langkah-langkah kecil untuk bangkit dan akhirnya membuka lembaran baru.
Bagi Anda yang merasa masih kesulitan karena pasangan berselingkuh, jangan khawatir. Berikut kami sajikan beberapa tips move on yang bisa dicoba, seperti dirangkum dari My Domaine dan berbagai sumber lainnya.

1. Hadapi perasaan Anda

Ilustrasi perempuan sedih. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Saat menyadari bahwa pasangan berselingkuh, kita mungkin akan merasa sangat sakit hati. Kita akan memikirkan mengenai apa yang salah dan mungkin akan berusaha mengubur perasaan tersebut, supaya bisa beraktivitas seperti biasa.
Padahal, hal ini sebaiknya tidak dilakukan. Kita perlu menerima bahwa pasangan secara sadar memilih untuk berselingkuh, meskipun mereka tahu bahwa hal itu akan mengecewakan kita. Daripada bersikap seolah baik-baik saja, kita lebih dianjurkan untuk menerima kenyataan yang pahit, agar Anda bisa lebih mudah berdamai dan melanjutkan hidup.
ADVERTISEMENT

2. Jangan menyalahkan diri sendiri

Ilustrasi perempuan tak bahagia dalam hubungan. Foto: Shutterstock
Dalam proses menerima kenyataan, kita mungkin bertanya-tanya mengenai apa yang salah, sekaligus menyalahkan diri sendiri. Bukan tidak mungkin, kita berpikiran bahwa pasangan berselingkuh karena tidak puas dengan hubungannya bersama kita.
Namun, Anda sebenarnya tidak perlu menyalahkan diri sendiri. Sebab, bagaimanapun, kita Anda tidak pernah bisa benar-benar mengontrol perilaku pasangan. Kita juga tidak bisa mengulang waktu dan menghindari kesalahan yang sudah terlanjur dilakukan. Sehingga, daripada terus-terusan menyalahkan diri sendiri dan memikirkan apa yang ada di masa lalu, Anda lebih baik berfokus dengan keadaan sekarang dan berusaha mencari jalan keluar terbaik.

3. Coba pikirkan dan ambil keputusan yang dirasa terbaik

Ilustrasi perempuan. Foto: Shutterstock
Sesudah bisa menerima fakta perselingkuhan, ambillah waktu dan dengarkanlah isi hati Anda sendiri. Pada titik ini, Anda memiliki berbagai pilihan yang bisa diambil, mulai dari meninggalkan pasangan dan mencari cinta baru, hingga berusaha memperbaiki hubungan bersama pasangan, terlepas dari kekurangan yang ada. Anda bebas memilih opsi yang diinginkan, selama sudah memikirkan dampaknya dengan matang. Jangan sampai Anda tenggelam dalam perasaan dan gagal melihat kenyataan yang ada, kemudian mempertahankan hubungan yang sebenarnya sudah tidak menguntungkan Anda.
ADVERTISEMENT

4. Luangkan waktu bagi diri sendiri

Ilustrasi perempuan. Foto: Shutterstock
Bagaimanapun, menerima perselingkuhan bukanlah hal yang mudah. Hal ini bisa mengganggu pikiran, bahkan kesehatan fisik dan mental Anda.
Oleh karena itu, di saat seperti ini, luangkanlah waktu untuk merawat diri Anda sendiri. Berikan waktu bagi diri Anda untuk mempraktikkan self-care, misalnya dengan berkumpul dengan orang yang dicintai, melakukan hobi, atau sesimpel memberi ruang bagi diri sendiri untuk tidak melakukan apa pun. Sesekali, jadikan diri Anda sebagai prioritas dalam hidup. Tak perlu terburu-buru, ambillah waktu yang diperlukan sampai Anda bisa merasa lebih tenang.

5. Jangan ragu meminta bantuan kepada orang lain

Ilustrasi perempuan curhat Foto: Shutterstock
Terakhir, yang tak kalah penting adalah untuk meminta bantuan orang lain. Jangan ragu untuk mencurahkan perasaan Anda kepada orang terdekat yang dipercaya, misalnya keluarga atau sahabat. Tak perlu merasa sungkan, Anda bisa meminta untuk ditemani hingga perasaan Anda jadi lebih baik.
ADVERTISEMENT
Bila diperlukan, Anda juga bisa mencoba untuk mengontak tenaga profesional, seperti psikolog atau psikiater. Terutama, bila rasanya beban karena perselingkuhan ini mulai mengganggu aktivitas sehari-hari.
-----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.