Victoria Beckham Ungkap Penyesalan Pernah Implan Payudara

Victoria Beckham Foto: KARIM JAAFAR / AFP

Victoria Beckham buka-bukaan soal prosedur kecantikan yang pernah dilakukannya di masa lalu, yakni implan payudara. Kala itu, Victoria memutuskan untuk melakukan implan pada tahun 1999 setelah kelahiran putra pertamanya, Brooklyn Beckham.

Tujuh tahun setelahnya, tepatnya pada 2006 Victoria kembali menjalani implan keduanya. Namun pada tahun 2009, ibu empat anak itu memutuskan untuk mengecilkan kembali payudaranya.

Sebelumnya Victoria selalu membantah tuduhan implan payudara yang ditujukan padanya. Ia bersikeras bahwa penampilan payudaranya yang berubah menjadi lebih besar disebabkan oleh push-up bra yang dikenakannya.

“Tubuhku benar-benar alami, kecuali kuku jari dan aku juga memberikan perawatan sedikit pada rambutku,” ujar Victoria dalam wawancara bersama Piers Morgan untuk BBC pada 2003 lalu.

Victoria Beckham. Foto: AFP/ANGELA WEISS

Baru kemudian pada tahun 2005 –melalui pengacaranya– Victoria mengakui bahwa ia telah menjalani operasi pembesaran payudara. Saat itu Victoria juga dikabarkan terkejut saat melihat foto-foto terbarunya di media yang memperlihatkan perubahan drastis pada payudaranya.

Kini sudah 24 tahun sejak implan pertamanya, Victoria mengungkapkan penyesalannya karena telah melakukan prosedur kecantikan itu. Bahkan, ia mengaku masih belum bisa memberi tahu putrinya, Harper Seven.

“Jika aku boleh jujur, aku berharap tidak pernah (melakukan implan). Aku pikir aku bisa berbagi pengalaman (implan) itu dengannya (Harper), tapi kita belum bisa bicara sampai di sana,” tutur Victoria kepada majalah Allure seperti diberitakan Page Six.

Victoria Beckham. Foto: AFP/ALBERTO PIZZOLI

Hingga kini Harper yang berusia 12 tahun belum mengetahui bahwa sang ibu pernah melakukan implan payudara. Oleh karenanya, sebelum terlambat baginya, Victoria ingin mengajari anaknya dan para remaja perempuan lainnya untuk lebih mencintai dirinya sendiri.

“Jangan main-main dengan payudaramu. Bertahun-tahun aku menyangkalnya dan itu sebuah tanda bahwa kita tidak merasa aman terhadap diri sendiri. Jadi rayakan saja apa yang kamu punya,” pungkas Victoria.