Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
Video Role Model: Kisah 3 Perempuan Inspiratif Meniti Kesuksesan bersama L'Oréal
15 Maret 2025 16:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kata siapa cantik itu hanya terikat pada fisik? Kecantikan seorang perempuan tak hanya terpancar lewat apa yang terpampang secara lahiriah, tetapi juga lewat kemampuan untuk jadi berdaya—menerjang tantangan dan bergerak merajut mimpi-mimpi.
ADVERTISEMENT
Pesan inilah yang dihadirkan oleh tiga perempuan inspiratif, yakni Ni Putu Eva Sri Purnami, seorang makeup artist berbasis di Bali; Dr. Sastia Prama Putri, Associate Professor di Osaka University Jepang; dan Erna Nitasari, hairdresser dan educator Matrix. Ketiganya menggiatkan langkah untuk kian berdaya lewat dukungan program-program pemberdayaan perempuan dari L'Oréal Indonesia.
Baik Eva, Sastia, maupun Erna memiliki latar belakang kehidupan yang berbeda. Sebelum pandemi, Eva bekerja di bidang pariwisata. COVID-19 membuat Eva kehilangan pekerjaan dan mendorongnya untuk terjun ke industri baru: Kosmetologi.
Sementara itu, Sastia bukan hanya seorang dosen dan peneliti; di atas semua itu, ia juga merupakan seorang ibu. Kemudian, Erna dulunya adalah anak sekolah SMK yang akhirnya mendalami dunia hairdressing usai mengikuti perlombaan kompetensi siswa.
ADVERTISEMENT
Dengan program Beauty for a Better Life (BFBL) dari L’Oreal, Eva memulai babak baru hidupnya lewat pelatihan kecantikan. Sementara Sastia melebarkan sayapnya lewat program pendanaan penelitian oleh L'Oréal-UNESCO For Women in Science (FWIS). Kemudian Erna mengasah kemampuan dan menginspirasi orang di lingkungannya berkat pelatihan L'Oréal Hairducation.
Sebagai brand kecantikan ternama dunia, L'Oréal berkomitmen untuk mengajak para perempuan agar berani berdiri di atas kaki sendiri dan merealisasikan segala yang dulu hanya berupa imajinasi. L'Oréal Hairducation misalnya, berfokus untuk mencetak banyak hairdressers unggul lewat pendidikan tata rambut di berbagai SMK di Indonesia. Per akhir 2024, Hairducation sudah menjangkau setidaknya 36 SMK di Tanah Air dan mencetak lebih dari 64 guru dan 2.800 siswa yang siap berkarier di bidang tata rambut.
Tiga cerita perempuan inspiratif ini adalah sebagian dari hampir 1 juta penerima manfaat dari berbagai program sosial-kemasyarakatan L'Oréal di Indonesia. Seluruh komitmen pemberdayaan perempuan ini digaungkan lewat kampanye Essentiality for Beauty, bertepatan dengan 45 tahun perjalanan L'Oréal di Indonesia dan suasana Hari Perempuan Internasional yang jatuh setiap 8 Maret.
ADVERTISEMENT
Setiap program pemberdayaan perempuan oleh L'Oréal tidak hanya untuk kelompok tertentu saja. Seluruh perempuan dari berbagai latar belakang—yang sudah dicontohkan dalam sosok Eva, Sastia, dan Erna—dapat berpartisipasi bersama.
Bagaimana cerita tiga perempuan ini dalam merajut mimpi dan menerjang tantangan hidup masing-masing? Saksikan kisah inspiratif Eva, Sastia, dan Erna lewat wawancara eksklusif kumparanWOMAN untuk program Role Model bersama L'Oréal Indonesia.
Bursa Efek Indonesia (BEI) membekukan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS). Hal ini dipicu oleh penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5,02% ke 6.146.