Viral Potret Beauty Blogger Ukraina yang Diduga Jadi Korban Serangan Bom Rusia

Marianna Podgurskaya, Beauty Blogger Ukraina Foto: Instagram/@gixie_beauty

Jejaring media sosial belum lama ini dihebohkan dengan potret seorang perempuan Ukraina yang diduga menjadi korban serangan bom. Foto itu kabarnya diambil di sebuah rumah sakit di Mariupol, Ukraina, saat Rusia menginvasi negara tersebut.

Dalam foto yang tersebar di internet, perempuan yang tengah hamil itu tampak menuruni tangga dengan wajah penuh darah. Ia juga berdiri terbungkus selimut sambil menenteng kantong plastik besar.

Di foto lain, tampak perempuan itu tengah berdiri dengan tubuh berselimut di depan puing-puing bangunan rumah sakit. Terlihat jelas wajahnya penuh dengan luka di area pelipis, dan matanya yang sayu serta tampak menyedihkan.

Foto perempuan Ukraina itu sontak menjadi perhatian di jejaring media sosial. Banyak netizen mengecam karena Rusia dinilai begitu kejam melakukan pemboman di rumah sakit. Menurut laporan The Sun, militer Rusia diyakini telah menjatuhkan bom seberat 907 kilogram di kawasan tersebut hingga meluluhlantakkan bangunan. Dilaporkan ada tiga orang korban, termasuk seorang gadis berusia 6 tahun yang tewas dalam serangan itu.

Setelah viral, identitas perempuan itu langsung terkuak. Diketahui perempuan itu bernama Marianna Podgurskaya yang berprofesi sebagai beauty blogger dari Mariupol, Ukraina. Identitas Marianna diungkap oleh Kedutaan Besar Rusia di London. Namun, pihak Rusia menggambarkan sosok Marianna dengan narasi yang negatif.

Dalam thread yang diunggah di akun Twitter resmi Kedutaan Besar Rusia di London, mereka mengeklaim bahwa foto-foto itu dipalsukan. Bahkan, mereka juga menuduh Marianna mengenakan makeup dan berlaku seolah-olah menjadi korban dalam serangan tersebut.

Sayangnya, thread itu kini telah dihapus oleh akun Twitter Kedutaan Besar Rusia di London. Meski demikian, cuitan itu terus menyebar dan berdampak negatif pada Marianna.

Bahkan, akun Instagram Marianna @gixie_beauty dibanjiri komentar para haters yang diduga dimobilisasi oleh Putin. Banyak dari mereka menuduhnya sebagai bagian konspirasi besar yang diciptakan oleh Barat dan Ukraina.

Padahal, Marianna sendiri tidak pernah mengunggah apa pun soal berita pemboman itu. Unggahan terakhirnya 1 Maret 2022 menampilkan potret kehamilannya sambil meminta netizen untuk menebak jenis kelamin calon bayinya.

“Baru-baru ini, Anda sering bertanya mengenai jenis kelamin anak saya, dan saya memutuskan untuk membocorkan rahasia tersebut. Menurut kalian, apakah saya terlihat seperti ibu dari seorang anak perempuan atau ibu dari seorang anak laki-laki?” tanya Marianna dalam keterangan di unggahan fotonya.