Waspada, Dermatolog Sebut Tanda Penuaan Dini Bisa Terjadi di Usia 20 Tahun

14 November 2024 18:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penuaan dini. Foto: Irzhanova Asel/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penuaan dini. Foto: Irzhanova Asel/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bukan hanya tampilan yang menarik, menjadi awet muda tentu menjadi impian setiap perempuan. Sayangnya, aging atau penuaan bukanlah tahapan kehidupan yang dapat dihindari.
ADVERTISEMENT
Penuaan sering dianggap sebagai proses yang dialami oleh seseorang ketika usianya sudah menyentuh 30 hingga 40 tahun ke atas. Padahal, saat berusia 20 tahun, kulit kita mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan, Ladies!
Terkadang, rate of aging yang dialami setiap orang cukup berbeda, dimulai dari penuaan yang cukup cepat, atau bahkan sangat lambat hingga wajah terlihat awet muda meskipun sudah cukup berumur. Sebenarnya, ada banyak faktor penyebab di baliknya, seperti gaya hidup, pola makan, dan juga lingkungan. Namun, genetik lah yang menjadi faktor terbesarnya.
Jika mendengar dari orang-orang terdahulu, kita hanya mengenal keriput yang menjadi tanda awal dari penuaan dini seseorang. Meskipun itu juga bukanlah mitos belaka, namun ada beberapa tanda lainnya yang harus kamu tahu.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi mengatasi kerutan di dahi. Foto: Shutter Stock
Banyaknya perubahan pada kulit kita juga dapat menjadi tanda dari penuaan. Pernahkah kamu mengetahui bahwa saat kulitmu mulai kendur, kering, atau kusam juga merupakan tanda dari penuaan kulit?
Karena semua masalah tersebut seringkali muncul ketika usia kita menginjak 20 tahun, tentunya banyak yang menganggap bahwa keluhan kulit tersebut hanya terjadi karena masalah cuaca ataupun salah penggunaan skin care. Namun, itu sebenarnya terjadi karena kolagen pada kulit mulai menurun.
“Kita sering mengenal bahwa kalau kita mengalami aging, kolagen pada kulit kita akan menurun. Kolagen memang akan menurun 1% setiap tahun mulai kita usia 20 tahun ke atas. Akan tetapi bukan cuma kolagen, tetapi elastin, hyaluronic acid, ceramide, dan lain-lain. Fungsi kelenjar kita juga turun, kemudian ekskresi keringat, ekskresi minyak semuanya turun dan juga sistem imunitas kulit kita turun,” jelas dokter Arini Widodo, seorang ahli dermatologi.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, meskipun pertambahan usia dan penuaan pada kulit bukanlah hal yang dapat kita hindari, setidaknya mulai menerapkan gaya hidup dan pola makan sehat agar terhindari dari masalah ‘penuaan dini’, Ladies.
Penulis: Monica Tobing