Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Vietnam: Kebangkitan Ekonomi Dinamis Yang Mengubah Lanskap Asia Tenggara
30 Oktober 2024 20:17 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Laelatul Husna tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
VIETNAM: KEBANGKITAN EKONOMI DINAMIS YANG MENGUBAH LANSKAP ASIA
TENGGARA
ADVERTISEMENT
Vietnam, adalah negara di Kawasasn Asia Tenggara, yang telah mengalami perubahan besar dalam
pertumbuhan ekonominya dalam beberapa tahun terakhir setelah banyak menghadapi masalah, seperti
kemiskinan dan konflik. Namun, saat ini Vietnam telah menjadi salah satu negara dengan perkembangan dan pertumbuhan ekonomi tercepat di Kawasan Asia Tenggara. Setelah perang Vietnam berakhir pada
tahun 1975, negara ini harus memikirkan cara untuk membangun kembali perekonomiannya. Kemudian,
tepat pada tahun 1986, Vietnam memulai masa reformasinya yang dikenal sebagai "Đổi Mới" yang
artinya “Perubahan Baru” dan langkah besar bagi Vietnam untuk mengubah cara mereka mengelola
ekonomi.
Pertumbuhan Ekonomi Yang Berkembang Pesat
Sejak melakukan reformasi Đổi Mới, Vietnam telah mencatat pertumbuhan ekonomi yang sangat baik
dengan rata-rata pertumbuhan PDB mencapai 6-7% setiap tahun selama dua dekade terakhir. Sektor-sektor seperti pabrik, teknologi informasi, dan pariwisata tumbuh pesat, menjadikan Vietnam pusat
produksi global. Banyak perusahaan besar, seperti Samsung, Nike, dan Intel, memilih Vietnam sebagai
tempat untuk memproduksi barang mereka. Ini karena biaya tenaga kerja di Vietnam lebih rendah dan pemerintah mendukung investasi asing. Bahkan, disaat pandemi COVID-19 pada tahun 2020, Vietnam adalah salah satu negara yang tetap mencatat pertumbuhan PDB, yaitu 2,9%
ADVERTISEMENT
Sektor Pariwisata Yang Terus Berkembang
Pariwisata menjadi salah satu bagian penting dari pertumbuhan ekonomi di Vietnam. Dengan beragam keindahan alam yang luar biasa, kebudayaan yang kaya dan dijunjung tinggi, serta keramahan penduduk, Vietnam telah menjadi tempat yang menarik bagi wisatawan dari seluruh dunia. Pada tahun 2019, Vietnam berhasil menarik lebih dari 18 juta wisatawan asing, yang memberikan dampak besar pada pendapatan negara. Di tahun 2023, Vietnam juga menarik hingga 10 juta pengunjung internasional, berkat kebijakan baru yang memudahkan pengunjung untuk mendapatkan visa. Dimana pemerintah Hanoi baru-baru ini mengumumkan kebijakan baru, yaitu memperpanjang masa berlaku visa dari 15 hari menjadi 45
hari untuk beberapa negara. Selain itu, bagi pengunjung yang memenuhi syarat, visa elektronik kini berlaku hingga 90 hari, baik untuk satu kali masuk atau beberapa kali masuk.
ADVERTISEMENT
Dukungan Pemerintah Untuk Pertumbuhan Ekonomi
Pemerintah Vietnam telah melakukan banyak hal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Mereka fokus pada pengembangan infrastruktur, pendidikan, dan teknologi. Proyek-proyek besar seperti pembangunan jalan tol dan pelabuhan membantu membuka akses ke pasar global dan meningkatkan konektivitas di
dalam negeri. Peningkatan infrastruktur dan layanan jaringan 5G juga penting untuk mempercepat transformasi di berbagai sektor.
Investasi Dalam Pendidikan Dan Keterampilan Yang Terus Ditingkatkan
Untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, pemerintah Vietnam mengutamakan pendidikan dan pengembangan keterampilan. Dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan,
Vietnam berupaya menyiapkan dan mengembangkan tenaga kerja yang terampil dan mampu bersaing di pasar internasional, apalagi di era globlasisasi sekarang ini persaingan di sektor manufaktur dan teknolog yang semakin ketat. Vietnam juga dikenal sebagai negara inovatif di antara negara-negara berpendapatan menengah-bawah. Meskipun industri teknologi informasi di Vietnam masih dalam tahap awal, perkembangannya cukup pesat. Kemudian, didukung dengan Kurikulum pendidikan yang menekankan pada sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM) turut berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan.
ADVERTISEMENT
Salah satu faktor penting lainnya adalah diaspora Vietnam (Viet Kieu). Mereka membawa investasi dan pengetahuan, seperti di bidang pendidikan dan teknik. Jaringan diaspora ini juga mencakup kontak bisnis, asosiasi profesional, dan lembaga-lembaga yang berfokus pada pengembangan pendidikan dan keterampilan di Vietnam.
Tantangan Yang Dihadapi Vietnam
Walaupun perekonimian Vietnam tumbuh dengan pesat, negara ini juga menghadapi berbagai macam tantangan, seperti korupsi, kemiskinan, penggangguran dan masalah lainnya serta dampak lingkungan dari industri yang perlu diperhatikan. Selain itu, ketergantungan pada sektor manufaktur bisa menjadi risiko, terutama jika terjadi masalah pada ekonomi pasar internasional.
Kebangkitan ekonomi Vietnam juga tidak hanya berpengaruh bagi negara itu sendiri, tetapi juga
memengaruhi dinamika ekonomi di Kawasan Asia Tenggara. Dengan pertumbuhan yang cepat, Vietnam mampu menjadi pusat ekonomi baru di kawasan ini, bersaing dengan negara-negara seperti Thailand dan Indonesia. Vietnam juga aktif dalam organisasi regional, termasuk ASEAN, yang berkontribusi pada integrasi ekonomi di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Kesimpulan
Vietnam telah berhasil melakukan perubahan perekonomian yang luar biasa dan menjadi bagian penting dalam perkembangan ekonomi di Asia Tenggara. Dengan kebijakan yang tepat dan komitmen untuk terus berinovasi, Vietnam memiliki potensi untuk terus tumbuh dan berperan lebih besar di kawasan regional maupun internasional. Dalam beberapa tahun ke depan, Vietnam akan tetap menjadi sorotan sebagai contoh keberhasilan ekonomi di kawasan ini. Meskipun menghadapi tantangan, Vietnam menunjukkan bahwa dengan strategi yang baik, sebuah negara bisa bangkit dan berkembang.