Konten dari Pengguna

Lapas Jember Rutin Geledah Kamar Hunian Warga Binaan

Lapas Kelas IIA Jember
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember merupakan salah satu Satuan Kerja di Kanwil Kemenkumham Jawa Timur. Program utama Lapas Jember ialah mendidik dan membentuk Warga Binaan untuk kembali membaur ke masyarakat.
20 Februari 2025 11:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lapas Kelas IIA Jember tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kalapas bersama jajarannya
zoom-in-whitePerbesar
Kalapas bersama jajarannya
ADVERTISEMENT
Jember - Sebagai wujud implementasi perintah Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang tertuang dalam 13 program akselerasi, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember kembali menunjukan komitmennya dalam mewujudkan “ZERO HALINAR” (Handphone, Pungli dan Narkoba), dengan melakukan razia atau penggeladahan kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) secara rutin.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Jember, RM. Kristyo Nugroho beserta pejabat struktural, staf, dan jajaran pengamanan. Penggeledahan kamar hunian tersebut dilakukan untuk meminimalisir adanya benda/barang larangan dan berbahaya di dalam Lapas, seperti : Handphone, Narkoba dan Senjata Tajam.
Kalapas memastikan pihaknya akan terus berkomitmen melakukan pembenahan dari segala bentuk penyimpangan dan gencar melakukan penertiban terhadap barang larangan, guna mewujudkan "ZERO HALINAR" (Handphone, Pungli dan Narkoba) di Lapas Jember. “Lapas Jember harus zero dari penyalahgunaan Narkoba dan barang-barang terlarang lainnya, karena dapat mengganggu keamanan di dalam Lapas”, tegas Kalapas.
Sebelum proses berlangsung, seluruh warga binaan yang berada dalam kamar dikeluarkan untuk pemeriksaan badan. Kalapas berkesempatan memberikan pengarahan kepada warga binaan agar senantiasa menjaga perilaku dan mentaati peraturan yang berlaku.
ADVERTISEMENT
Pada kegiatan razia yang dilakukan secara dadakan ini, petugas menemukan beberapa barang larangan yang tidak seharusnya berada di dalam kamar warga binaan, namun tidak ditemukan adanya Handphone dan Narkoba. Kemudian barang-barang hasil razia di inventarisir dan didata, untuk selanjutnya dimusnahkan. Pelaksanaan penggeledahan pada kamar hunian dilakukan secara humanis, berjalan dengan aman dan kondusif..🇮🇩❤🇮🇩