Apa itu PET?

Jernih, ringan, kuat, dan tangguh

Memiliki nama lengkap polyethylene terephthalate, PET lahir pada tahun 1973, dan pertama kali di daur ulang pada tahun 1977. PET adalah anggota keluarga poliester polimer yang paling terkenal. Kepopulerannya digunakan untuk tujuan pembuatan kemasan makanan dan minuman karena kemampuannya yang kuat untuk menciptakan penghalang cairan dan gas - sehingga oksigen tidak bisa masuk untuk merusak makanan, dan karbon dioksida pada minuman soda tidak bisa keluar. PET memiliki sifat utama yakni jernih, ringan, kuat, tangguh, serta mampu menghalangi cairan dan gas.

Berbicara mengenai tingkat racun yang terkandung di dalamnya, PET dapat melepaskan antimony (antimon trioksida digunakan sebagai katalis dan penghambat api pada PET). Semakin lama cairan dibiarkan dalam wadah PET semakin besar potensi pelepasannya. Selain itu, suhu hangat di dalam mobil, garasi, dan area penyimpanan tertutup meningkatkan pelepasan antimon ke dalam cairan. Antimon trioksida dianggap memiliki kemungkinan untuk bersifat karsinogen. Seseorang yang terpapar antimon trioksida untuk jangka waktu yang lama dapat menunjukkan iritasi pernapasan dan kulit, sementara pada pekerja wanita, terjadi peningkatan kejadian masalah menstruasi dan keguguran. Namun untuk paparan dalam jumlah kecil tidak ditemukan efek yang dilepaskan dari Produk PET (seperti botol air).

Sumber gambar: http://gogreenplus.org/