Butuh Waktu Lebih Lama bagi Pesawat untuk Terbang ke Barat

Mengapa ya?

Contohnya jika kita naik pesawat dari New York ke London biasanya makan waktu 6 jam. Namun, jika sebaliknya maka waktu yang kita butuhkan akan lebih lama. Tidak percaya? Buktikan. Jika kita menimbang bahwa bumi kita berotasi dari barat ke arah timur, maka seharusnya perjalanan dari timur ke barat lebih cepat bukan karena justru melawan arah rotasi bumi? Kita bisa membayangkan bahwa New York justru sedang bergerak ke timur ke arah kita. Namun, pada kenyataannya tidak sesederhana ini.

Bumi kita berbentuk bulat. Bentuk bulat ini mempengaruhi banyak hal termasuk GPS, musim, cuaca, dan lamanya waktu terbang kita. Karena bentuk bumi yang bulat ini, tempat yang berbeda posisi di berbagai bagian bumi mengalami kecepatan rotasi yang berbeda-beda. Semakin jauh dari ekuator atau semakin ke kutub, semakin rendah juga kecepatan rotasinya. Bagian tengah bumi atau ekuator mengalami kecepatan rotasi tertinggi karena area yang dicover di bagian tengah ini lebih luas.

Saat sebuah pesawat tinggal landas, maka kecepatannya akan dipengaruhi oleh kecepatan rotasi bumi dimana pesawat tersebut tinggal landas. Artinya pemikiran bahwa tempat tujuan kita di barat sedang bergulir ke arah kita saat kita melaju ke barat itu tidak benar. Artinya tidak lantas terbang ke barat menjadi lebih cepat.

Justru terbang ke timur lah yang lebih cepat. Hal ini dikarenakan adanya jet stream yaitu angin kuat sekitar 5-7 mil di atas permukaan bumi. Angin ini secara konstan berhembus dari barat menuju ke timur, atau terkadang ke utara dan selatan. Arah jet stream ini searah dengan arah rotasi bumi. Jet stream ini berhembus dengan kecepatan 321 Km/jam dan mempengaruhi cuaca di muka bumi. Maka tentu saja sekarang jelas bagi kita alasan mengapa terbang ke timur akan lebih cepat, karena pesawat terbantu oleh jet stream.

Sumber : Scienceabc

Sumber Gambar : Pixabay