Enam Fakta Tentang Tidur yang Terjadi pada Makhluk Hidup

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
Konten dari Pengguna
8 Februari 2020 16:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Fakta ini merupakan sebagian fakta menarik yang terjadi pada makhluk hidup dan kebiasaan tidur mereka yang berbeda satu sama lain.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
sleeping giraffe | pixabay.com
Jerapah terkenal sebagai binatang dengan leher panjang yang suka memakan daun maupun tumbuhan dalam jangkauan mereka. Binatang ini ternyata memiliki sisi unik lainnya yang jarang diketahui oleh banyak orang, salah satunya adalah kebiasaan tidurnya. Pada umumnya, jika banyak binatang atau manusia sendiri memerlukan tidur sampai berjam-jam lamanya atau bahkan belasan jam lamanya, jerapah hanya memerlukan tidak sampai satu jam untuk dalam sehari. Menurut pengamatan, pada umumnya jerapah hanya memerlukan waktu 5 menit sampai 30 menit dalam sehari untuk tidur, bahkan hewan ini kadang bisa tidur sambil berdiri.
sleeping rules | pixabay.com
Dakota Utara dikenal sebagai negara bagian Amerika Serikat yang didominasi oleh hamparan daratan yang membentang luas di negara bagian tersebut. Ternyata ada hal menarik yang menjadi peraturan di negara bagian ini, hal sesederhana tidur mengenakan atau tidak melepaskan sepatu yang kita kenakan. Di Dakota Utara, jika seseorang tidur tidak melepaskan sepatunya maka orang tersebut sangat mungkin bisa dihukum karena peraturan negara bagian tersebut dengan jelas melarang penggunaan sepatu saat tertidur. Walaupun belum begitu jelas alasan peraturan ini namun hal tersebut umum memang diketahui oleh orang Dakota Utara sebagai hal yang tidak resmi atau illegal disna.
ADVERTISEMENT
Tree dawn natrue | pixabay.com
Sebuah penelitian di Finlandia dan Austria mencoba membuktikan aktivitas pohon pada malam hari dan korelasinya terhadap waktu istirahat pohon tersebut. penelitian tersebut dilakukan dengan laser untuk mendeteksi pohon dan menunjukkan ada perbedaan pergerakkan antara siang dan malam. Hasil cukup mengejutkan terlihat dan menunjukkan bahwa seluruh pohon terlihat terkulai atau sedikit menunduk di malam hari. Hal ini pun dapat dapat dilihat sebagai perubahan posisi daun dan ranting dengan posisi pohon agak condong, berbeda dengan posisi tegaknya di siang hari. Pembuktian ini sejalan ketika matahari terbit, pohon tersebut juga mulai kembali ke posisi semula.
Mollusca | pixabay.com
Tentunya tidak biasa ketika kita menemukan bintang yang mampu tidur sampai bertahun-tahun mengingat binatang yang melakukan hibernasi saja hanya tidur dalam jangka waktu atau musim tertentu. Binatang ini akan sering kita temukan pada berbagai lingkungan yang berbeda, mulai dari parit hingga gurun, bahkan hingga laut yang sangat dalam. Ya, binatang ini adalah siput. Siput merupakan nama umum yang diberikan untuk anggota kelas moluska Gastropoda.
ADVERTISEMENT
Hal yang cukup menarik dari binatang ini adalah mereka mampu tidur sampai jangka waktu 3 tahun lamanya. Alasan sederhana mengapa siput tidur selama itu sama seperti banyak hewan lain yang sedang hibernasi. Hibernasi berarti bahwa siput tidur ketika cuaca menjadi terlalu dingin atau mungkin hal itu diperlukan untuk kelangsungan hidup mereka dalam menghadapi predator.
Woman Sleeping | pixabay.com
Makan dan Tidur merupakan kebutuhan pokok seseorang untuk bertahan hidup. Namun berapa lama kita bisa hidup tanpa dua hal tersebut? Sebuah literatur menarik menyebutkan bahwa sebenarnya manusia tidak dapat bertahan lama tanpa tidur namun sangat mungkin bertahan tanpa makan dalam jangka waktu 5-6 kali lipat lebih lama tanpa tidur. Banyak orang dikatakan bisa bertahan tanpa makan dalam jangka waktu sampai 2 bulan lamanya. Hal ini sangat berbeda jika kita terus tidak tidur dalam waktu berturut-turut. Ternyata kita hanya bisa bertahan sampai maksimal 11 hari untuk tidak tidur sampai akhirnya perlahan fungsi organ tubuh kita menurun dan sangat mungkin menyebabkan kematian atau sakit yang cukup parah.
ADVERTISEMENT
Caffeine | pixabay.com
Meminum minuman yang mengandung kafein terkadang sulit dipisahkan dari kehidupan banyak orang. Banyak hal yang berdampak dari meminum kafein, terutama jika diminum di malam hari biasanya orang akan sulit untuk tidur sehingga jam biologisnya menjadi terganggu. Ternyata hal ini bukanlah tidak berdasar namun ada proses yang juga terganggu dalam tubuh manusia. Minum kafein di malam hari akan menunda pelepasan melatonin otak kita dan mengganggu ritme sirkadian kita sebanyak 40 menit. Ritme sirkadian sendiri adalah setiap proses biologis yang menampilkan osilasi endogen dan entrainable sekitar 24 jam, dimana hal ini akan berdampak ke jam biologis yang biasa kita lalui.