Konten dari Pengguna

Hama Aphid Bisa Memprediksi Cuaca

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
22 Februari 2018 21:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mereka bisa tau kapan berlindung seperti manusia ketika hujan turun
ADVERTISEMENT
Manusia pada umumnya membatasi aktivitasnya ketika perubahan cuaca terjadi, misalnya ketika hujan orang cenderung di ruangan dan membatasi kegiatannya di luar. José Bento, Peneliti dari universitas Sao Paolo (Brazil) mencoba membuktikan bahwa sebenarnya bukan hanya manusia yang bisa melakukan hal tersebut, namun kutu seperti kutu daun atau hama aphid juga bisa melakukannya. Penelitian tersebut membuktikan bahwa sebelum terjadinya perubahan tekanan udara yang merupakan salah satu tanda terjadi perubahan cuaca di atmosfer bumi, ternyata kutu daun berusaha mencoba melindungi dirinya agar tidak terserang hujan. Hal serupa ternyata juga terjadi pada kumbang dan ngengat yang melakukan perlindungan diri. Penelitian ini menduga bahwa serangga menggunakan reseptor seperti rambut kecil di kutikula mereka untuk merasakan perubahan tekanan. Namun ada begitu banyak keragaman di dunia serangga, mungkin terlalu dini untuk dugaan yang general seperti itu karena sampai saat ini penelitian ini hanya terbatas pada beberapa serangga seperti hama aphid, kumbang dan ngengat.
Hama Aphid Bisa Memprediksi Cuaca
zoom-in-whitePerbesar
Sumber gambar: Wikimedia Commons.
ADVERTISEMENT