Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Hewan-Hewan Unik Australia : Tasmanian Devil
24 November 2019 18:29 WIB
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kalian mungkin pernah melihat kartun Tasmanian Devil sewaktu kecil? Mari simak fakta-fakta menarik mengenai hewan ini.
ADVERTISEMENT
Tasmanian Devil, atau biasanya hanya disebut dengan the Devil, sebenarnya dahulu nya tersebar di seluruh penjuru Australia. Namun, hewan ini mengalami penurunan populasi yang amat pesat dan saat ini tidak dapat ditemukan di seluruh penjuru Australia daratan, dan hanya bisa ditemukan di pulau Tasmania, sebelah selatan Australia. Sejak tahun 1941, pemerintah setempat mengumumkan the Devils sebagai hewan yang dilindungi.
Kecepatan
Di versi kartunnya, Tasmanian Devil senang mengaum, berkecepatan tinggi, dan dengan mudah merusak sesuatu. Namun, di kehidupan nyata hewan ini cukup lambat. Beratnya hanya sekitar 13-18 pound atau maksimal 9 Kilogram dan seukuran anjing kecil.
“Pembersih” pulau
Saat pertama kali para penduduk menghuni pulau Tasmania, mereka tidak menyukai the Devils, karena memakan kambing dan domba. Namun, faktanya the Devils hanya memakan hewan yang sudah mati dan juga tikus. The Devils secara tidak langsung berperan sebagai pembersih bagi pulau Tasmania.
ADVERTISEMENT
Asal muasal nama
Bisa ditebak kalau hewan ini dinamakan “The Devils” karena ketidaksukaan orang-orang Eropa yang menghuni Tasmania. Selain memakan domba, hewan ini juga menunjukkan kepribadian yang agresif saat merasa terancam, berebut betina, berebut makanan. Perilaku agresif ini termasuk menunjukkan gigi-gigi tajam, menguap, menerjang, dan lolongan-lolongan selama berjam-jam di malam hari yang membuat merinding orang yang mendengarnya. Mereka juga mengeluarkan bau tidak sedap saat merasa terancam.
Cara Makan
The Devils memiliki gigi yang tajam. Mereka memakan hampir setiap bagian dari binatang yang menjadi santapannya, hingga kulit dan tulangnya. Mereka memakan ular, ikan, burung, serangga. Walaupun berukuran kecil, gigi mereka adalah yang terkuat untuk karnivora seukurannya. Rahangnya dapat terbuka hingga 80 derajat dan dapat menyantap kanguru berukuran kecil. Mereka juga senang bergerombol dan menyantap bangkai hewan. Seperti jenis marsupilami lainnya, ekor mereka sedikit membengkak karena menyimpan lemak saat mereka makan dengan baik. Karena termasuk marsupilami, the Devils masih terkait dengan Koala dan Kanguru. Dalam rantai makanan, tidak ada predator The Devils. Mereka berada di bagian paling atas dari rantai makanannya.
ADVERTISEMENT
Waktu Aktif
Hewan ini termasuk nokturnal atau aktif di malam hari. Oleh karena itulah di Australian Zoo, Beerwah, Queensland, kandangnya didesain gelap menyerupai gua.
Penyakit Tumor Tasmanian Devils
Secara tragis, banyak sekali populasi the Devils terbunuh karena wabah di pertengahan tahun 1990. Tumor ganas ini membentuk benjolan di sekitar kepala dan mulut, menjadikan hewan ini kesulitan untuk makan. Penyakit ini dinamakan Devil Facial Tumor Disease (DFTD). Penyakit ini adalah salah satu alasan menurunnya populasi the Devils sekitar lebih dari 80% populasi karena hewan-hewan ini akhirnya berakhir mati kelaparan, selain alasan hewan ini diburu karena dibenci.
Kantong
Marsupials berarti hewan “kantong” dalam bahasa Latin. Seperti pada kanguru dan koala, ada atau tidaknya kantong membedakan mana the Devils jantan dan betina.
ADVERTISEMENT
Reproduksi
Sebenarnya Induk the Devils bisa melahirkan hingga 50 anak. Namun, karena jumlah kantong induknya hanya 4, maka biasanya bayi yang hidup hingga dewasa hanya sekitar 4 ekor.
Kawanan
Karena sifatnya yang mudah marah, the Devils biasanya agresif terhadap sesama spesies yang memasuki teritorinya. The devils menghabiskan sebagian hidupnya sendiri, kecuali di masa kawin.
Kekuatan
The Devils memiliki ukuran kecil, namun merupakan pelari dan perenang yang amat tanggung. Kecepatan larinya bisa mencapai 24 Km per jam. Mereka dapat berlari satu jam penuh tanpa istirahat.
Interaksi dengan manusia
The Devils umumnya tidak berbahaya bagi manusia karena tidak menyerang. Namun, jika diganggu, the Devils akan menyerang dan gigitannya dapat menimbulkan luka yang serius.
ADVERTISEMENT
Kartun
Robert Potter Mc Kimson (1910-1977) adalah pencipta kartun Tasmanian Devils dan menjadikan hewan ini terkenal di seluruh dunia.
Sumber : National Geographic
think-tasmania.com