Konten dari Pengguna

Ingin Pisang Tetap Awet? Begini Caranya

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
15 Juni 2020 20:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pisang merupakan buah yang kaya akan serat, vitamin dan  antioksidan (sumber: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Pisang merupakan buah yang kaya akan serat, vitamin dan antioksidan (sumber: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Pisang adalah buah yang sangat sehat karena kaya akan serat, vitamin dan antioksidan. Buah ini akan lebih bermanfaat jika dikonsumsi dalam kondisi segar dan masih baik. Namun, pisang dikenal cepat mengalami pematangan sehingga dalam beberapa hari penyimpanan, kondisi pisang akan sangat matang dan bahkan busuk atau rusak. Jika kalian lebih suka pisang yang segar dengan tingkat kematangan yang pas, maka kalian harus tau cara penyimpanannya. Berikut tips agar pisang tetap segar dalam waktu yang lama.
ADVERTISEMENT

Bungkus Batang Pisang dengan Plastik.

Agar kesegaran pisang tetap terjaga, bungkus batangnya dengan plastik. Pisang melepaskan gas etilen dari batangnya, yang mempercepat proses pematangan. Membungkus bagian batang dengan plastik mampu memperlambat pelepasan etilen tersebut.
Bungkus batang buah pisang dengan plastik untuk mencegah pembusukan (sumber: Flickr)
Keberhasilan teknik penyimpanan ini sangat bergantung pada cakupan dari plastik pembungkus. Oleh karena itu, jika kalian ingin memperlambat pelepasan etilen secara lebih efektif maka pisahkan antara buah yang matang dan kurang matang, lalu bungkus batangnya dengan plastik.
Etilen sendiri digunakan di fasilitas produksi pisang untuk menginduksi pematangan pada waktu yang tepat sehingga mendapatkan warna pisang yang menarik untuk dijual.

Gantung Pisang pada Pengait Khusus

Tempat buah yang dilengkapi pengait pisang sangat tepat digunakan untuk menjaga kesegaran pisang (sumber: Flickr)
Menggantung pisang pada pengait khusus pisang merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk menjaga agar pisang tetap segar. Cara ini dapat mencegah rusaknya pisang dan memungkinkan oksigen mengalir di sekitarnya sehingga gas etilen tidak berkumpul di sekitar buah tersebut.
ADVERTISEMENT

Pisahkan Pisang Dari Buah Lain.

Buah lain yang mengandung etilen dapat mempengaruhi kesegaran pisang (sumber: Pixabay)
Hindari pisang yang masih mentah dari buah-buahan lain seperti alpukat, apel, pir, dan tomat, yang juga menghasilkan etilen. Ketika disimpan bersama-sama, pisang dan buah-buahan ini akan cepat matang dan rusak. Namun, jika ingin mematangkan alpukat dengan cepat, maka kalian bisa menyimpannya ke dalam kantong kertas bersama dengan pisang atau apel yang matang untuk mempercepat prosesnya.

Ketika Matang, Simpan Pisang dalam Kulkas.

Suhu dingin kulkas mampu mempertahankan kondisi pisang (sumber: Flickr)
Ketika kalian menyimpan pisang di dalam kulkas, lambat laun kulitnya akan berubah menjadi cokelat hingga kehitaman, tetapi karena suhu dingin lemari es, pisang di dalamnya masih tetap enak untuk dimakan selama beberapa hari.

Tambahkan Perasan Jeruk Pada Potongan Pisang

Asam dari jeruk dan lemon mampu memperlambat oksidasi pada pisang (sumber: Pixabay)
Melapisi irisan pisang dengan perasan jeruk, lemon atau jeruk nipis, akan membuatnya segar lebih lama. Asam dalam jeruk mampu memperlambat oksidasi sehingga menghambat proses pencoklatan enzimatik dan mencegah irisan pisang berubah menjadi lembek. Selain jeruk dan lemon, kalian juga dapat menggunakan cuka untuk mempertahankan kesegaran pisang. Kemudian, simpan potongan pisang di lemari es dalam wadah kedap udara. Kalian juga dapat membekukan irisan pisang tersebut.
ADVERTISEMENT
Sumber:
https://www.mentalfloss.com/
https://www.instructables.com/