Konten dari Pengguna

Mitos: Sebodoh Keledai dan Bagal

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
9 Januari 2018 12:19 WIB
clock
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:19 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi keledai (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi keledai (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Benarkah keledai dan bagal merupakan hewan yang sangat bodoh?
Selain bodoh, keledai juga dipercayai sebagai hewan yang sangat keras kepala. Ada tiga jenis spesies yang mirip keledai. Spesies pertama adalah kuda memiliki 64 kromosom, keledai memiliki 62 kromosom, dan bagal yang merupakan persilangan antara kuda dan keledai. Bagal memiliki 63 kromosom. Jumlah kromosom yang ganjil dari bagal ini tidak memungkinkan bagal untuk bereproduksi.
ADVERTISEMENT
Menariknya, peneliti dari Universitas Canterbury Christ Churc di New Zealand mempublikasikan hasil penelitian mereka yang sama sekali bertolak belakang dengan mitos. Berdasarkan kemampuan untuk belajar dari perbandingan empat hewan, bagal menempati urutan pertama untuk hewan tercerdas, diikuti keledai di urutan kedua, kemudian kuda dan anjing ada di urutan ketiga. Lalu mengapa keledai dan bagal sangat keras kepala? Hal ini karena kedua hewan ini terlalu cerdas untuk mau dipaksa bekerja terlalu keras oleh majikannya.
Sumber : Howstuffworks