Sejarah di Balik Rambut Mangkuk yang Unik

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
Konten dari Pengguna
15 Agustus 2020 13:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
The Beatles merupakah bintang dunia yang mempopulerkan gaya rambut mangkuk | Gambar oleh Bo Trenter dari wikimedia commons
zoom-in-whitePerbesar
The Beatles merupakah bintang dunia yang mempopulerkan gaya rambut mangkuk | Gambar oleh Bo Trenter dari wikimedia commons
ADVERTISEMENT
Sebagian besar dari kita mungkin pernah melihat gaya rambut seperti mangkuk, atau mungkin ada beberapa yang pernah memiliki gaya rambut tersebut. Namun, tahukah kalian sejarah muncul dan populernya rambut mangkuk? Nah, berikut ulasannya.
ADVERTISEMENT
Bowl cut (mushroom cut), atau yang kita sebut dengan rambut mangkuk adalah potongan rambut sederhana di mana rambut depan dipotong dengan pinggiran lurus, sedangkan bagian samping dan belakang dipotong dengan panjang yang sama.
Sejarah munculnya rambut mangkuk berawal pada tahun 1903, dari kisah seorang anak laki-laki bernama Moses Horwitz yang enggan pergi ke sekolah karena takut dibully. Bocah asal Brooklyn yang berusia 6 tahun ini sering mendapat ejekan dari teman sebayanya karena rambutnya yang panjang dan harus digulung oleh ibunya sebelum ke sekolah. Bagi teman-temannya, rambut panjang adalah gaya yang cocok untuk anak perempuan pada zaman itu. Bahkan para gadis pun menganggapnya aneh.
Hal ini berlangsung selama bertahun-tahun hingga suatu ketika, pada usia 11 tahun, Moses memutuskan untuk memotong rambutnya di rumah salah seorang temannya.
ADVERTISEMENT
Tanpa berpikir panjang, Moses mengambil gunting, menutup matanya, dan mulai memotong rambutnya. Ketika Ia membuka matanya, teman-temannya tertawa dan Moses baru menyadari bahwa ia telah membuat potongan rambut seperti mangkuk.
Potongan rambut ini pada akhirnya menjadi ciri khas bagi Moses, yang kemudian memiliki nama panggung Moe Howard dan membentuk tim komedi The Three Stooges.
Moe Howard atau Moses Horwitz dari The Three Stooges (tengah) merupakan sosok yang memperkenalkan gaya rambut mangkuk | Gambar dari Wikimedia commons
Namun, potongan mangkuk sebenarnya sudah ada jauh sebelum era Moe Howard. Gaya ini sangat umum di kalangan pria Eropa pada abad 12 hingga 15 serta budak Rusia pada abad ke-18. Potongan mangkuk sangat diminati karena untuk memotongnya, tidak membutuhkan keterampilan dan alat-alat khusus, dan hampir tanpa biaya.
Hingga saat ini, belum jelas kapan potongan ini dinamai "potongan mangkuk". Tetapi, pada saat Depresi Hebat melanda pada akhir 1920-an dan 30-an, cara hemat untuk memangkas rambut di rumah menjadi pilihan populer bagi orang-orang untuk menghemat biaya.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 1951, penduduk Vancouver menolak keras tukang cukur yang menaikkan harga potongan menjadi 85 sen. Mereka kemudian membeli pemangkas dan gunting listrik untuk membentuk potongan mangkuk di rumah.
Potongan mangkuk semakin populer ketika anggota asli The Beatles, John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, Pete Best, dan Stu Sutcliffe melakukan tur di Hamburg, Jerman, pada tahun 1960.
Anggota-anggota The Beatles ini berteman dengan sekelompok siswa seni termasuk Astrid Kirchherr dan Jürgen Vollmer. Kirchherr dan Sutcliffe pun kemudian saling jatuh cinta. Suatu ketika, Kirchherr setuju untuk memotong rambut Sutcliffe, dan Ia pun meniru gaya mangkuk yang populer di kalangan siswa seni pada saat itu. Melihat rambut mangkuk Sutcliffe yang unik, Harrison pun meminta hal yang sama, yang kemudian diikuti oleh Lennon dan McCartney, saat mengunjungi Vollmer di Paris.
ADVERTISEMENT
Pada saat The Beatles tiba di Amerika Serikat pada tahun 1964 (tanpa Sutcliffe dan Best, tetapi dengan anggota baru, yaitu Ringo Starr), kelompok itu memamerkan potongan rambut mangkuk mereka, yang oleh majalah Time disebut sebagai rambut "jamur". Hal ini pun diikuti oleh para pengikut fanatik band tersebut.
Meskipun pada akhir tahun 1960-an dan 1970-an gaya rambut The Beatles lebih identik dengan rambut panjang, potongan mangkuk tetap diminati banyak orang. Bahkan, gaya rambut ini dipakai oleh para bintang yang menjadi ikon anak muda di tahun 1970-an, seperti Adam Rich dari Eight is Enough dan aktor Jake Lloyd, saat memerankan Anakin Skywalker muda di Star Wars Episode I: The Phantom Menace tahun 1999.
ADVERTISEMENT
Namun, orang dewasa yang mengadopsi gaya rambut mangkuk sering dikaitkan dengan sosok yang bodoh atau memiliki gangguan mental. Jim Carrey, misalnya, memakai potongan mangkuk dalam film Dumb and Dumber tahun 1994. Begitu pula Javier Bardem, saat berperan sebagai pembunuh bayaran filosofis Anton Chigurh, di No Country for Old Men tahun 2007.
Nah, demikianlah sejarah di balik munculnya rambut mangkuk. Walaupun hanya dianggap sebagai potongan rambut yang konyol, ternyata rambut mangkuk pernah hits pada masanya.
Sumber:
https://www.mentalfloss.com/article/627440/bowl-cut-dark-history