Tempat-tempat Aneh yang Terekam Google Maps (1)

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
Konten dari Pengguna
13 Oktober 2019 3:38 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ikon aplikasi Google Maps di smartphone. Foto: REUTERS Dado Ruvic
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ikon aplikasi Google Maps di smartphone. Foto: REUTERS Dado Ruvic
ADVERTISEMENT
Siapa sih di antara kita yang tidak menggunakan Google Maps di zaman modern ini? Tanpa kita sadari Google Maps telah memudahkan banyak hal dalam hidup kita.
ADVERTISEMENT
Kebanyakan aplikasi pada ponsel yang kita gunakan saat ini tidak mungkin dapat berfungsi tanpa adanya Google Maps. Selain itu, kita juga jadi mudah bernavigasi mencari alamat, dan juga dapat melihat secara detail tempat-tempat yang mungkin tidak bisa kita kunjungi.
Namun terkadang, Google Maps juga dapat membuat bulu kuduk kita berdiri. Dengan menggunakan fitur Street View dalam Google Maps, kita dapat melihat tempat-tempat aneh dan misterius. Mulai dari yang tidak berbahaya sampai yang mengerikan.
Apa saja tempat-tempat tersebut? Berikut adalah di antaranya.
Sandy Island
Sandy Island Foto: embedgooglemaps
Tempat-tempat misterius kadang bermunculan dalam peta-peta dunia semenjak kita membuat peta. Karena peta secara konsisten diperbarui oleh para penjelajah dan kartografer, tidak jarang tempat-tempat yang sebelumnya tidak diketahui muncul dalam beberapa peta.
ADVERTISEMENT
Beberapa kasus merupakan murni kesalahan saja, namun kadang peta menunjukkan suatu tempat tidak pernah kita tahu benar-benar ada. Contohnya adalah Sandy Island di Samudra Pasifik yang ada dalam beberapa peta, namun tidak ada dalam beberapa peta yang lainnya.
Kenyataannya, tidak ada apa-apa di tempat tersebut dan Sandy Island akhirnya dihapus dari Google Maps. Namun apa benar Sandy Island hanyalah kesalahan manusia saja? Karena ternyata Sandy Island sudah ada di peta sejak 1876.
Pulau ini pertama kali didokumentasikan oleh sebuah kapal penangkap ikan paus bernama Velocity. Namun tidak ada yang benar-benar yakin apa yang dilihat oleh awak Velocity saat itu.
Beberapa orang percaya bahwa objek yang terlihat adalah sebuah rakit. Beberapa yang lain percaya bahwa Sandy Island adalah pulau magis yang hanya muncul di depan orang-orang tertentu.
ADVERTISEMENT
Kelinci raksasa
Kelinci raksasa di Italia. Sumber gambar: Wikinews.
Bayangkan ketika kamu sedang menjelajah Google Maps dan secara tidak sengaja kamu melihat sebuah kelinci raksasa entah dari mana yang berwarna pink dan terlihat cacat.
Terletak di Italia bagian utara, kelinci tersebut memiliki bentuk yang aneh dan terlihat seperti sedang berteriak. Kamu mungkin akan berpikir bahwa ponselmu sedang bermasalah atau memang ada orang yang sedang berusaha menakut-nakuti mereka yang sedang melihat dari atas.
Nyatanya, memang kelinci tersebut adalah buatan manusia. Namun tujuannya bukanlah untuk menakut-nakuti orang. Kelinci raksasa tersebut adalah sebuah instalasi seni yang dibuat sebagai tempat hangout bagi para pengunjung.
Salah satu panitia acara ini mengatakan bahwa kelinci tersebut bertujuan untuk membuat orang merasa kecil. Namun jauh dari atas, kelinci tersebut tampak tidak diurus dan cacat seperti awal cerita dalam film-film horor.
ADVERTISEMENT
Nagoro, Jepang
Nagoro Jepang Foto: ODN/Youtube
Jika kamu pernah melihat-lihat daerah pedesaan Jepang dalam peta, ada kemungkinan kamu akan menemukan desa Nagoro yang jarang penduduknya. Dari jarak jauh, tempat ini tampak seperti memiliki banyak penduduk yang tersebar di seluruh desa.
Namun cobalah perbesar layar Google Maps-mu, maka kamu akan terkejut bahwa orang-orang tersebut bukanlah manusia melainkan boneka tidak bernyawa. Jangan coba-coba mengeceknya di tengah malam sendirian kalau kamu bukan pemberani.
Desa ini sebenarnya sudah setengah terabaikan. Para penduduknya terus-menerus meninggalkan desa ini untuk mendapatkan kesempatan yang lebih baik di kota-kota besar.
Boneka-boneka tersebut dibuat oleh seorang wanita bernama Ayano Tsukimi sebagai penghormatan atas kepergian atau kematian para penduduk desa. Saat ini ada sekitar 350 boneka di Nagoro.
ADVERTISEMENT
Mengetahui bahwa boneka-boneka tersebut mewakili orang-orang yang sudah tidak ada jelas membuat bulu kuduk merinding.