5 Pemenang Lomba Videopuisi Lampung Siap Tayang di 3 Kota

Para pemenang video puisi se-Lampung yang di selenggarakan Lampung Literature dan bekerja sama dengan Badan Bahasa Kemendikbud RI | Foto : Ist

Lampung Geh, Bandar Lampung - Lomba Cipta Videopuisi bertema "Alih Wahana Sastra: Videopuisi Generasi Muda," yang diselenggarakan oleh Lampung Literature dan bekerja sama dengan Badan Bahasa Kemendikbud RI, sukses menutup rangkaian kegiatannya dengan mengumumkan 5 karya terbaik, pada Rabu (9/10).

Acara yang bertujuan mengajak generasi muda lebih dekat dengan puisi melalui medium video ini diikuti oleh 145 peserta dari berbagai daerah, yang kemudian diseleksi menjadi 15 finalis untuk mengikuti workshop intensif sebelum berkompetisi di tahap final.

Koordinator Lomba Videopuisi, Novian Pratama mengungkapkan antusiasme tinggi dari para peserta.

“Setelah melalui proses kurasi, 15 peserta mengikuti workshop selama empat hari untuk menyempurnakan karya mereka. Dari sini, 5 karya terbaik dipilih oleh dewan juri yang terdiri dari tiga seniman nasional," ungkapnya.

Dewan juri pada lomba ini adalah Ari Pahala Hutabarat, Inggit Putria Marga, dan Rarai Masae, yang semuanya merupakan penyair, serta Rarai juga dikenal sebagai sineas.

Selain itu, salah satu juri, Inggit Putria Marga, menyampaikan, kualitas karya peserta mengalami perkembangan signifikan setelah mengikuti workshop.

"Ada progres yang sangat positif dari peserta. Mereka mulai memahami bagaimana videopuisi bisa menjadi sebuah karya seni. Meskipun begitu, ada beberapa aspek yang masih perlu diperbaiki, terutama dalam hal interpretasi teks puisi," katanya.

Sementara itu, Penanggung Jawab Program, Iskandar, menegaskan bahwa tujuan utama program ini adalah memperkenalkan videopuisi ke generasi muda dan masyarakat luas di Lampung.

Sebagai bagian dari upaya ini, kelima karya pemenang akan diputar di tiga kota, yaitu Bandar Lampung, Metro, dan Kotabumi, dalam acara "Panggung Puisi."

"Kami ingin agar masyarakat Lampung lebih mengenal dan menghargai videopuisi sebagai salah satu bentuk seni yang menarik. Semoga kegiatan ini dapat membangkitkan minat anak muda untuk berkarya dalam genre videopuisi," ujarnya.

Acara penayangan ini menjadi puncak dari rangkaian program “Alih Wahana Sastra: Videopuisi Untuk Generasi Muda,” dengan harapan dapat mendorong lahirnya lebih banyak karya kreatif dari anak-anak muda di Lampung. (Cha/Put)