Konten Media Partner

AJI Bandar Lampung Meluncurkan Penghargaan Saidatul Fitriah dan Kamaroeddin

8 September 2024 11:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Flyer penghargaan Kamaroeddin. | Foto: Ist
zoom-in-whitePerbesar
Flyer penghargaan Kamaroeddin. | Foto: Ist
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Bandar Lampung - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung umumkan peluncuran Penghargaan Saidatul Fitriah dan Penghargaan Kamaroeddin yang akan diberikan kepada jurnalis dan tokoh yang berkontribusi di bidang jurnalisme dan Hak Asasi Manusia (HAM) secara signifikan.
ADVERTISEMENT
Peluncuran ini diadakan dalam upaya mendukung dan memajukan dalam hal ini jurnalisme agar berkualitas.
Penghargaan Saidatul Fitriah ini adalah penghargaan yang akan diberikan kepada jurnalis yang berkarya untuk mengapresiasi kualitas, keberanian, dan dedikasi jurnalis Lampung dalam menyuarakan kebenaran melalui karyanya.
Flayer penghargaan Saidatul Fitriah. | Foto: Ist
Karya-karya tersebut bisa berupa liputan isu-isu lokal, investigasi, feature, dan reportase yang telah mempengaruhi perubahan di tengah masyarakat baik bidang sosial, politik, ekonomi, dan lingkungan.
Sementara untuk penghargaan Kamaroeddin akan diberikan kepada tokoh atau lembaga yang sudah menjunjung tinggi prinsip-prinsip jurnalisme, Hak Asasi Manusia (HAM), dan juga demokrasi.
Dian Wahyu Kusuma selaku Ketua AJI Bandar Lampung mengatakan, Penghargaan ini adalah salah satu penghormatan untuk mereka yang sudah menunjukkan komitmen dalam mendukung kebebasan pers, kebebasan berekspresi, dan penegak HAM di Lampung ataupun secara umum Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Penghargaan ini merupakan bentuk penghormatan atas kerja keras dan keberanian jurnalis serta tokoh yang terus memperjuangkan nilai-nilai dasar demokrasi dan Hak Asasi Manusia (HAM) di tengah tantangan besar yang mereka hadapi," jelas Dian pada Sabtu (7/9).
Dian juga berharap, dengan adanya penghargaan ini bisa memotivasi para jurnalis agar terus aktif menjadi kualitas jurnalisme dan juga perubahan yang positif di lingkungan masyarakat.
Tuti Nurkhomariyah selaku panitia pelaksana mengatakan kegiatan penghargaan Saidatul Fitriah ini dapat diikuti oleh jurnalis baik media cetak, online, televisi ataupun dari radio.
Caranya dengan mengirimkan karya jurnalistik nya yang sudah terbit pada 1 Januari 2023 sampai dengan September 2024. Dengan batas pengiriman sampai tanggal 16 September 2024.
Adapun pengumpulan karya jurnalistik itu berupa word, video maupun rekaman disertai dengan bukti tayang yang dikirimkan melalui email [email protected] dengan subjek penghargaan Saidatul Fitriah 2024. Sementara untuk usulan penghargaan Kamaroeddin melalui link https://bit.ly/PenghargaanKamaroeddin2024. Dan nanti akan diumumkan saat HUT AJI Bandar Lampung.
ADVERTISEMENT
"Pengumuman pemenang akan dilakukan pada saat acara HUT ke-30 AJI Bandar Lampung," jelasnya.
Untuk diketahui, bahwa Saidatul Fitriah merupakan seorang pewarta foto dari Unit Kegiatan Pers Mahasiswa (UKM) Teknokra Universitas Lampung (Unila) yang gugur saat bertugas meliputi peristiwa demonstrasi mahasiswa di depan Universitas Bandar Lampung 28 September 1999 lalu. Saat itu, Saidatul dengan sapaan akrabnya nya Atul meninggal lantaran terhantam benda tumpul.
Dan Kamaroeddin adalah seorang pelopor pers di Lampung. Bisa dikatakan sebagai orang pertama yang meletakkan fondasi jurnalisme. Kamaroeddin dengan gelar Soetan Ratoe Agoeng Sampoernadjaja adalah pendiri Fajar Soematra pada 1930-an dan Lampoeng Review (1933-1937).
Ia juga merupakan rekan Proklamator RI Soekarno di Penjara Sukamiskin, Bandung, pada 1927. Kamaroeddin dipenjara akibat tulisannya mengenai keinginan masyarakat Lampung memisahkan diri dari Sumatera Selatan di Harian Indonesia Raya 1957. (Put/Dwk)
ADVERTISEMENT