Banjir Kepung Bandar Lampung dan Lampung Selatan, 76 Orang Dievakuasi Tim SAR

Tim SAR gabungan mengevakuasi seorang anak kecil yang terjebak banjir di Bandar Lampung. | Foto : Dok. Basarnas Lampung

Lampung Geh, Bandar Lampung - Tim SAR gabungan mengevakuasi sebanyak 76 orang terdampak banjir yang terjadi di Kota Bandar Lampung, hingga Lampung Selatan.

Diketahui, hujan deras yang terjadi sejak Sabtu (24/2) sore hingga malam hari itu menyebabkan sejumlah wilayah di Bandar Lampung dan Lampung Selatan dikepung oleh banjir.

Kepala Kantor Basarnas Lampung, Deden Ridwansah saat memberikan keterangan. | Foto : Dok. Basarnas Lampung

Kepala Kantor Basarnas Lampung, Deden Ridwansah mengatakan, data yang berhasil dihimpun hingga Minggu (25/2) dini hari, 76 orang yang terjebak banjir dari rumah berhasil dievakuasi menggunakan perahu karet.

"Sampai pukul 24.00 WIB tim SAR gabungan yang kita turunkan ada 5 tim telah berhasil mengevakuasi 76 jiwa," kata Deden Ridwansah dalam keterangannya.

Tim SAR gabungan mengevakuasi seorang anak kecil yang terjebak banjir di Bandar Lampung. | Foto : Dok. Basarnas Lampung

Dia menjelaskan, evakuasi warga yang terjebak banjir itu hingga Minggu dini hari masih berlangsung.

"Pantauan dari kondisi di lokasi banjir hingga Minggu dini hari air mulai berangsur surut, tetapi masih ada wilayah yang arusnya cukup deras, sehingga sedikit menyulitkan tim evakuasi untuk menggapai ke wilayah wilayah yang zona nya memang dataran bawah," jelasnya.

Momen tim SAR gabungan mengevakuasi warga yang terjebak banjir di Bandar Lampung. | Foto : Dok. Basarnas Lampung

Dia mengungkapkan, 76 orang yang dievakuasi mulai dari anak-anak hingga orang dewasa dan lansia itu berasal dari empat kecamatan yang ada di Bandar Lampung dan Lampung Selatan.

"Kami fokuskan evakuasi di empat kecamatan, yakni kecamatan Natar di Hajimena, Kecamatan Rajabasa, Kecamatan Sukarame dan Kecamatan Sukabumi," ungkapnya.

"Mohon doanya, mudah-mudahan banjir bisa surut dan warga bisa kembali beraktivitas normal," imbuh dia. (Lih/Put)