Konten Media Partner

Belum Surut, 5.905 Jiwa Warga Tanjung Senang Bandar Lampung Terdampak Banjir

22 Februari 2025 16:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi Banjir di Kelurahan Pematang Wangi | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Banjir di Kelurahan Pematang Wangi | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung – Hujan deras yang mengguyur Kota Bandar Lampung sejak Jumat malam hingga Sabtu pagi 21-22 Februari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah.
ADVERTISEMENT
Salah satu wilayah terdampak banjir yang cukup parah berada di Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung.
Air yang meluap dari sungai tidak mampu tertampung akibat curah hujan yang tinggi, menggenangi permukiman warga dan akses jalan.
Camat Tanjung Senang, Eri Arifandi saat berada di lokasi banjir Kelurahan Pematang Wangi | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh
Camat Tanjung Senang, Eri Arifandi, menyampaikan di kecamatannya terdapat lima kelurahan yang terdampak, dengan wilayah terparah di Perumahan Tanjung Raya Permai, dan Perumahan Arinda di Kelurahan Pematang Wangi.
"Dari lima kelurahan yang terdampak, terdapat sekitar 1.615 kepala keluarga dan 5.905 jiwa. Yang paling parah terjadi di Perumahan Arinda dan Jalan Seroja Perumahan Tanjung Raya Permai, di mana air mencapai seleher orang dewasa," ujar Eri, Sabtu (22/2).
Saat ini, proses evakuasi masih terus berlangsung dengan bantuan berbagai pihak, termasuk pemerintah kota, anggota DPR RI Rahmawati, serta tim gabungan dari BPBD, Basarnas, Polresta Bandar Lampung, dan relawan lainnya.
ADVERTISEMENT
"Kami sudah mendirikan dapur umum di kelurahan untuk membantu masyarakat yang terdampak. Selain itu, listrik sementara dipadamkan dan kami telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengamankan rumah-rumah yang ditinggalkan warga," tambahnya.
Kapolsek Tanjung Senang, Iptu Chaidir Jamin bersama Kepala Bagian Operasi Basarnas Lampung, Agus Mujiono | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh
Sementara itu, Kapolsek Tanjung Senang, Iptu Chaidir Jamin, menyampaikan pihaknya bersama tim gabungan terus melakukan penyelamatan warga di lokasi terdampak.
"Kami berkolaborasi dengan BPBD, Basarnas, Puskesmas, dan Poldokes Polda Lampung untuk membantu masyarakat yang mengalami musibah ini. Hingga pukul 11.45 WIB, debit air di beberapa titik masih cukup tinggi, bahkan di Perumahan Tanjung Raya Permai masih mencapai pinggang orang dewasa," ungkapnya.
Dari sisi penanganan, Kepala Bagian Operasi Basarnas Lampung, Agus Mujiono, mengatakan sejak dini hari timnya telah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi.
ADVERTISEMENT
"Kami mendapat informasi sekitar pukul 02.00 WIB dan tim tiba di lokasi sekitar pukul 03.00 WIB. Sejak itu, kami bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Polresta, BPBD, Tagana, dan relawan Lampung, untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir," jelas Agus.
Agus juga menyebut ada sekitar 158 kepala keluarga yang terdampak di Perumahan Tanjung Raya Permai dan sebagian besar sudah mengungsi ke rumah kerabat.
"Alhamdulillah, semua warga selamat. Kami juga telah menurunkan tiga perahu karet dari Basarnas dan satu dari BPBD untuk membantu proses evakuasi, serta menyiapkan armada berupa dua double cabin, satu rescue truck, dan dua tim rescue," tambahnya.
"Kami juga masih akan tetap menunggu bersama tim hingga air benar-benar surut, memastikan situasi aman," pungkasnya. (Cha/Put)
ADVERTISEMENT