Besok, 9 Desainer Asal Lampung Ikut Meriahkan Acara Indonesia Fashion Week

Sembilan desainer Lampung Akan meriahkan Indonesia Fashion Week 2023. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Lampung Geh, Bandar Lampung - Sebanyak 9 desainer asal Lampung akan meriahkan acara Indonesia Fashion Week 2023. Di mana, tujuh di antaranya merupakan desainer milenial.

Adapun acara Indonesia Fashion Week (IFW) itu sendiri dilaksanakan pada 22-26 Febuari 2023 di Jakarta Convention Center (JCC). Diketahui, IFW merupakan ajang bergengsi yang digelar setiap tahun.

Ketua Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Lampung, Ida Giriz mengatakan, kesembilan desainer tersebut nantinya akan menampilkan hasil kreativitas masing-masing.

"Ada 9 desainer, 7 di antaranya desainer muda yaitu Ida, Laila, Nisa, Larasati, Anggara, Yuda, Nufus, Aris dan Rita Anom. Masing-masing mempunyai karya keunggulan yang akan di tampilkan di acara Indonesia Fashion Week," katanya.

Sembilan desainer Lampung Akan meriahkan Indonesia Fashion Week 2023. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Selain itu, lanjut Ida, ketujuh desainer muda nantinya akan menampilkan hasil karyanya pada saat opening.

"Ketujuh desainer muda akan tampil satu persatu dengan hasil karyanya pada saat opening, sementara saya dan Una tampil pada hari ke dua dengan membawakan masing-masing 9 outfit," ucapnya.

Ida mengungkapkan, alasan ia mengikutsertakan generasi muda dalam ajang bergengsi ini yaitu untuk memotivasi agar lebih giat dalam menghasilkan karya.

"Kami membuka kesempatan kepada desainer muda untuk dapat mengeksplor karyanya sebagus mungkin dengan rasa cintanya yang luar biasa dan beragam, karena wasra Lampung sejajar dengan wasra lainnya di Nusantara," kata dia.

Menurutnya, outfit-oufit yang akan ditampilkan merupakan hasil karya berdasarkan inspirasi masing-masing desainer. Mulai dari tema Beleza yang berarti keindahan, Enveheart, Khazanah yang mengutamakan tenun bordir khas Lampung.

Kemudian, tema self less dengan menggunakan bahan prada dan ekoprin, lalu tema tentang garis kehidupan seseorang dengan mengutamakan sulam rujur yang melibatkan anak-anak sekolah.

Selanjutnya, The Glorious Cloak yang mengambil konsep motif Nuwo Sesat artinya rumah adat, selanjutnya Nawasena yang berarti masa depan cerah dengan mengutamakan motif batik.

Lalu gaun dengan tema Shadow yang terinspirasi dari keindahan kain tapis, kemudian raja tunggal dengan menggunakan motif khas Lampung yang memiliki arti sebuah arti kehebatan sebuah raja.

"Lampung ikut memeriahkan Indonesia Fashion Week, namun tidak hanya busana tapi juga aksesori, kita sangat mengharapkan adanya resensi untuk menciptakan karya," pungkasnya. (*)