Bus Rombongan Pengantin di Lampung Masuk Jurang, 1 Orang Meninggal

Konten Media Partner
20 Juli 2023 16:32 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bus rombongan pengantin masuk jurang di Jalan Umum, Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, pada Rabu (19/7) kemarin. | Foto: Dok Satlantas Polres Lampung Selatan
zoom-in-whitePerbesar
Bus rombongan pengantin masuk jurang di Jalan Umum, Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, pada Rabu (19/7) kemarin. | Foto: Dok Satlantas Polres Lampung Selatan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Lampung Selatan - Bus rombongan pengantin terlibat kecelakaan di Jalan Umum, Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, pada Rabu (19/7) kemarin.
ADVERTISEMENT
Bus pengantin tersebut diketahui membawa 28 penumpang yang berasal Desa Pekurun Utara, Kecamatan Abung Tengah, Lampung Utara.
Bus rombongan pengantin masuk jurang di Jalan Umum, Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, pada Rabu (19/7) kemarin. | Foto: Dok Satlantas Polres Lampung Selatan
Kasatlantas Polres Lampung Selatan, AKP Jonnifer Yolandra mengatakan, kronologi kecelakaan itu terjadi saat bus Mitsubisi BE 7044 JA melaju dari Desa Babatan menuju Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan.
"Setibanya di TKP tanjakan jalan rusak Dusun Menyingok, Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung bus di duga mengalami masalah pada mesin, sehingga tidak mampu melewati tanjakan," katanya.
Suasana saat bus rombongan pengantin masuk jurang di Jalan Umum, Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, pada Rabu (19/7) kemarin. | Foto: Dok Satlantas Polres Lampung Selatan
Akibatnya, lanjut Jonnifer, bus tersebut mundur dan masuk jurang sedalam 10 meter yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia.
"Satu orang meninggal di TKP berinisial NH (58) dan 27 orang penumpang mengalami luka-luka," jelasnya.
Jonnifer menuturkan, korban telah dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Rawat Inap Katibung oleh masyarakat serta petugas kepolisian guna mendapatkan perawatan medis. (Yul/Ansa)
ADVERTISEMENT