Konten Media Partner

Dibuntuti saat Tukar Uang, Nasabah Bank di Lampung Nyaris Jadi Korban Pencurian

16 November 2024 14:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaku pencurian yang berhasil diamankan. | Foto: Dok Humas Polresta Bandar Lampung
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku pencurian yang berhasil diamankan. | Foto: Dok Humas Polresta Bandar Lampung
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Seorang nasabah bank nyaris menjadi korban pencurian usai menukar uang di salah satu bank di Bandar Lampung.
ADVERTISEMENT
Peristiwa itu terjadi di warung bakso wilayah Enggal, Bandar Lampung pada Jumat (15/11). Korban diketahui berinisial MN yang merupakan karyawan BRI link.
Kapolsek Tanjung Karang Barat, AKP Ono Karyono membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan pelaku saat ini telah diamankan.
"Benar, pelaku inisial AB (39) warga Kelurahan Jua, Kayu Agung, Sumatera Selatan telah kami amankan. Saat ini telah ditahan di Mapolsek Tanjung Karang Barat," katanya.
Ono melanjutkan kronologi peristiwa pencurian itu terjadi berawal korban MN datang ke salah satu Bank yang berada di Jalan Raden Intan, Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung untuk menukar uang.
Saat itu, uang tukaran tersebut di taruh korban di kantong plastik warna hitam dan diletakkan di keranjang sepeda listrik yang digunakannya.
ADVERTISEMENT
"Jadi pelaku dan rekannya DPO, sudah lama memantau nasabah di Bank tersebut, kemudian membuntuti motor listrik yang dikendarai korban," ucapnya.
"Pada saat di daerah dekat SMA Arjuna, korban berhenti karena mau beli bakso, di tempat itulah pelaku AB mencoba mengambil uang di keranjang, namun korban melihat dan langsung berteriak minta tolong, alhasil pelaku berhasil ditangkap oleh warga sekitar," lanjutnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku AB merupakan residivis kasus yang sama, yakni kasus pencurian spesialis nasabah Bank di wilayah Bandung, Jawa Barat pada 2015.
"Kedua pelaku baru dua hari di Bandar Lampung, mereka ini memang spesialis nasabah Bank. Rekannya AD (DPO) saat ini masih kita lakukan pengejaran," ujarnya.
Saat ini pelaku berikut barang bukti uang tunai Rp 8 juta milik korban telah diamankan guna proses pemeriksaan dan pendalaman lebih lanjut. (Yul/Put)
ADVERTISEMENT