Dies Natalis ke-9, ITERA Saat Ini Punya 42 Program Studi yang Terakreditasi

Rektor ITERA, I Nyoman Pugeg Aryantha saat memberikan sambutan pada Dies Natalis ITERA ke-9. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Lampung Geh, Lampung Selatan - Dies Natalis ke-9, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) telah memiliki 42 program studi (prodi) S1 dan 1 program Studi S2.

Hal tersebut diungkapkan oleh Rektor ITERA, I Nyoman Pugeg Aryantha saat menyampaikan sambutan, Jumat (6/10).

Ia mengatakan 42 program study S1 dan 1 program studi S2 tersebut terbagi menjadi 3 Jurusan.

"Sejak program akademik awal yang hanya 5 program studi, kini dalam usia 9 tahun ITERA telah menyelenggarakan total 42 prodi S1 dan 1 program Studi S2 yang terbagi menjadi 3 jurusan yang sebentar lagi insyaallah berubah menjadi fakultas," katanya.

ITERA berikan penghargaan kepada para tokoh yang berjasa dalam pembangunan dan pengembangan ITERA. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Rektor menuturkan dari prodi-prodi tersebut, terdapat 2 prodi baru yakni Rekayasa Olah Raga dan Pariwisata yang saat ini telah diresmikan dan telah menerima mahasiswa baru melalui jalur SNPMB, SNBT, dan jalur mandiri.

Menurut Rektor, dari seluruh program studi tersebut, ITERA memiliki 8 prodi unik yang menjadi pembeda antara kampus ITERA dengan PTN lain untuk kategori prodi S1.

"Seperti Teknik Perkeretaapian, Sains Atmofer dan Keplanetan, Rekayasa Kosmetik, Rekayasa Olah raga, Rekayasa Minyak dan Gas, Rekayasa Instrumentasi dan Otomasi, Sains Lingkungan Kelautan dan Rekayasa Tata Kelola Air Terpadu," ucapnya.

Rektor menuturkan, saat ini 9 prodi di ITERA memiliki akreditasi baik sekali, sedangkan 33 prodi lainnya dengan akreditasi Baik.

Selain itu, saat ini ITERA telah memiliki sarana bangunan fisik 2 gedung kuliah umum, 4 gedung laboratorium teknik, 6 gedung perkantoran, 1 gedung serba guna, satu kompleks rumah ibadah bersama (RIMA), 5 gedung asrama kapasitas sekitar 2000 orang, 1 unit klinik kesehatan, 1 masjid (1 masih dalam pengembangan).

Kemudian, Kebun Raya 75 ha dengan 3 unit Rumah Kaca, 1 arboretum, 7 unit embung, 1 unit IPAL, 1 unit pengelolaan sampah terpadu, 1 Kawasan Sport Center dan 1 lapangan soft ball (belum serah terima), 10 unit bus, 2 unit kantin kerja sama, 1 galeri koperasi dan sarana-prasarana akademik lain.

"Aset pembangunan ini merupakan modal dasar bagi ITERA untuk terus melangkah dan berlari ke depan," ucapnya.

Rektor menyebutkan sampai bulan September 2023 jumlah mahasiswa aktif ITERA ada sebanyak 20.394 orang tersebar pada Jurusan Sains sebanyak 3.718 mahasiswa, Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan 6.343 mahasiswa, dan Jurusan Teknologi Produksi dan Industri 10.333 mahasiswa.

"Sejak wisuda pertama sampai yang ke 16 di bulan Agustus kemarin, ITERA telah meluluskan total sebanyak 5.151 lulusan. Dari semua lulusan tersebut, berdasarkan hasil treasure study yang telah dilakukan, sekitar 57% dari alumni ITERA bekerja pada perusahaan swasta, 29% bekerja pada instansi pemerintah dan sisanya 14% pada usaha mandiri dan sektor lain," tuturnya.

Dari gambaran tersebut, menurutnya, ITERA telah cukup baik berkontribusi dalam penyediaan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengisi roda perekonomian terutama dari sektor swasta.

"Kami terus berjuang dan berupaya melakukan perbaikan secara berkesinambungan (continuous improvement) untuk meningkatkan daya saing SDM yang dihasilkan," kata dia.

Di sisi lain, dalam Dies Natalis ke-9 ITERA juga menganugerahkan penghargaan kepada para tokoh yang berjasa dalam pembangunan dan pengembangan ITERA yaitu ITERA Adi Karsa Utama untuk

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati.

Lalu ITERA Adi Karsa Madya untuk

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, ITERA Adi Karya Pratama untuk John Hendri, ITERA Adi Yasa Mahatama untuk Irawati, Deny Juanda Puradimaja, Mustamar, Hadwi Soendjojo. (Yul/Put)