Konten Media Partner

Dinas Pemadam Kebakaran Bandar Lampung Salurkan Air Bersih untuk Korban Banjir

18 Januari 2025 12:10 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Damkarmat Kota Bandar Lampung menyalurkan air bersih di lokasi warga yang terdampak banjir Jalan RE Marthamartadinata, tepatnya Kampung Pasar Ambon, Pesawahan, Teluk Betung Selatan. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Damkarmat Kota Bandar Lampung menyalurkan air bersih di lokasi warga yang terdampak banjir Jalan RE Marthamartadinata, tepatnya Kampung Pasar Ambon, Pesawahan, Teluk Betung Selatan. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung menyalurkan air bersih di lokasi warga yang terdampak banjir Jalan RE Marthamartadinata, tepatnya Kampung Pasar Ambon, Pesawahan, Teluk Betung Selatan, Lampung, Sabtu (18/1).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan Lampung Geh, terlihat warga berbondong-bondong membawa galon dan ember untuk mendapatkan air bersih.
Damkarmat Kota Bandar Lampung menyalurkan air bersih di lokasi warga yang terdampak banjir Jalan RE Marthamartadinata, tepatnya Kampung Pasar Ambon, Pesawahan, Teluk Betung Selatan. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
Warga juga tampak masih membersihkan lumpur-lumpur yang memenuhi jalan kampung akibat terbawa arus banjir.
Salah satu warga, Ukhti mengatakan dirinya sangat membutuhkan air bersih untuk membersihkan lumpur sisa banjir semalam.
"Karena banjir ini lumayan parah, sampah dan lumpur itu masuk ke dalam rumah. Jadi kalo mau bersihin lumpurnya banyak membutuhkan air," katanya.
Damkarmat Kota Bandar Lampung menyalurkan air bersih di lokasi warga yang terdampak banjir Jalan RE Marthamartadinata, tepatnya Kampung Pasar Ambon, Pesawahan, Teluk Betung Selatan. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
Tak hanya untuk membersihkan lumpur sisa banjir, air bersih juga sangat dibutuhkan warga untuk memasak dan mandi.
"Untuk mandi, untuk masak air minum juga, karena kalo abis banjir, air di rumah jadi keruh nggak bisa dikonsumsi," ucapnya.
Ukhti menambahkan, dirinya juga membutuhkan logistik berupa makanan dan tenaga untuk membantu membersihkan sisa lumpur.
ADVERTISEMENT
"Kami butuh bantuan makanan, karena dari semalam belum makan, kami juga butuh alat-alat dan tenaga untuk membersihkan sisa lumpur ini, karena lumpur ini setebal betis orang dewasa," pungkasnya. (Yul/Put)