Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Disnaker Dalami Tragedi Lift Jatuh di Az Zahra, Panggil Pengawas Pembangunan
13 Juli 2023 18:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Tim pengawas kerja dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung kembali memanggil beberapa pihak terkait kecelakaan kerja tragedi lift jatuh di Sekolah Az Zahra, Bandar Lampung yang menyebabkan tujuh pekerja bangunan meninggal dunia dan dua orang lainnya luka-luka.
ADVERTISEMENT
Kali ini, Disnaker Lampung memanggil pihak perencanaan dan pengawasan pembangunan gedung di Sekolah Az Zahra dan vendor yang melakukan instalasi terkait pemasangan lift serta vendor dari bengkel las yang melakukan desain pembangunan.
Namun, hanya pihak perencanaan dan pengawasan pembangunan gedung di Sekolah Az Zahra bernama Rahmat yang hadir memenuhi panggilan pada Kamis (13/7).
Dari pantauan Lampung Geh di Kantor Disnaker Lampung, pemeriksaan itu memakan waktu sekitar tujuh jam dan baru selesai pada pukul 17.30 WIB.
Kepala Seksi Penegakan Hukum dan Penindakan Disnaker Lampung Helmi Ady mengatakan, pemanggilan ini dilakukan untuk mendalami terkait pembangunan renovasi di Sekolah Az Zahra, Bandar Lampung.
"Ya kita hanya memastikan terkait dengan tanggung jawab dan kewenangan dia di Az Zahra, terus sepengetahuan dia bagaimana terkait dengan apa yang diberikan oleh Az Zahra kepada korban, juga bagaimana awalnya perencanaan dari pembuatan konstruksi itu," kata Kasi Penegakan Hukum dan Penindakan Disnaker Lampung Helmi Ady diwawancarai usai melakukan pemeriksaan, Kamis (13/7).
ADVERTISEMENT
Helmi menjelaskan, dari hasil pemeriksaan ini pihaknya belum menyimpulkan terkait penyebab terjadinya lift barang terjatuh.
"Karena dari yang melakukan pekerjaan pemasangan hoist crane itu belum hadir, katanya masih di Jakarta. Jadi kami belum dapat simpulkan, karena kami akan menghadirkan dulu pihak yang menginstal lift tersebut," jelasnya.
Menurut Helmi, pihaknya juga akan menjadwalkan kembali pemanggilan terhadap pihak vendor yang mangkir pada hari ini.
"Kami akan panggil lagi kami layangkan panggilan kedua. Secepatnya mungkin Senin atau Selasa kami periksa lagi, karena kami tidak bisa nunggu lama biar ini bisa kami simpulkan," ujarnya.
Sementara itu, Rahmat pihak perencanaan dan pengawasan gedung di Sekolah Az Zahra enggan berkomentar saat diwawancarai usai memenuhi panggilan dari Disnaker Lampung.
ADVERTISEMENT
"No comment, di luar kapasitas saya, saya kan hanya teknik bangunan, jadi hanya pengawasan pembangunan," tandasnya. (Lih/Put)