Ditipu Sosialita, Klinik di Bandar Lampung ini Rugi Hingga Ratusan Juta Rupiah

Tampak depan Klinik Kecantikan Limonia, Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung, Jumat (8/2). | Foto : Bella Sardio/Lampung Geh

Lampung Geh, Bandar Lampung - Klinik Kecantikan Limonia yang berada di Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung, milik Olivia mengalami kerugian hingga Rp 150 juta akibat penipuan yang dilakukan oleh seorang sosialita wanita asal Lampung berinisial LD.

Berdasarkan informasi dari penasihat hukum Klinik Limonia, Wiliyus Prayietno, pada awalnya LD membayar setiap perawatan ke klinik tersebut. LD juga menipu bahwa ia telah membayar melalui e-banking. Namun, saat dicek tidak ada transaksi dari pihak LD ke Klinik Kecantikan Limonia.

Saat diwawancarai reporter Lampung Geh, Wiliyus mengatakan bahwa LD tidak membayar biaya perawatan di Klinik Limonia selama satu tahun. Berawal dari ada pelanggan yang memberi tahu bahwa LD beberapa kali menipu toko. Klinik Limonia juga sudah melaporkan ke pihak kepolisian.

"Ada pelanggan lain yang ngomong hati-hati sama yang bersangkutan tersebut banyak kasus, menipu sana sini. Dicek bener. Kemudian buat laporan," terang Wiliyus.

Wiliyus mengatakan bahwa dari pihak kepolisian sudah tiga kali memanggil LD ke kepolisian. Namun, ia tidak hadir.

"Setelah dibuat laporan LD tidak kooperatif itu sudah dipanggil tiga kali sama polisi, bahkan sudah didatangi ke rumahnya," ungkapnya.

Posisi LD juga kini tidak diketahui ada dimana. Hingga kini pun belum ditetapkan menjadi tersangka.

"Harapan kami segera tetapkan sebagai tersangka. Karena korbannya bukan hanya klien kami tetapi banyak korbannya," pintanya. (*)