Konten Media Partner

Gudang Diduga Tempat Penimbun BBM di Lampung Terbakar, Ada 3 Mobil dan Tandon

20 September 2024 20:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi kebakaran di Jalan Kramat Jaya, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan dipasang Police Line. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi kebakaran di Jalan Kramat Jaya, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan dipasang Police Line. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Lampung Selatan - Gudang diduga tempat penimbunan BBM di Jalan Kramat Jaya, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung hangus terbakar, Jumat (20/9).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan Lampung Geh, 3 unit mobil terlihat hangus terbakar. Tampak, sekitar lokasi kebakaran terdapat belasan tandon (tempat penampungan minyak). Polisi juga telah memasang Police Line.
Lokasi kebakaran di Jalan Kramat Jaya, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan dipasang Police Line. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
Salah satu warga, Adi mengatakan peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu dirinya mendengar suara ledakan.
"Saya lagi di rumah, kaget ada suara ledakan 4 kali, pas keluar api itu udah besar asepnya mengepul, informasinya gudang minyak," katanya kepada Lampung Geh.
Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan, Rully Fikriansah. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh
Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan, Rully Fikriansah membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
"Saya menerima informasi ada kebakaran di Desa Hajimena, dari informasi tersebut kami langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan pemadaman," ucapnya.
Rully menambahkan jumlah personel yang dikerahkan sebanyak 15 dari posko Kalianda, Tanjung Bintang, Natar dan Jati Agung.
ADVERTISEMENT
"Proses pemadaman cukup lama, karena yang terbakar adalah bahan bakar, alhamdulillah setelah 2,5 jam api berhasil kami padamkan," ungkapnya.
Menurut Rully tidak ada korban jiwa. Namun, terdapat 2 unit mobil diesel dan 1 unit tangki serta beberapa tandon yang hangus terbakar.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," sebutnya.
Terkait Dugaan sementara, Rully mengaku belum dapat menyampaikan. Pasalnya, pihak kepolisian yang memiliki wewenang terkait hal tersebut.
"Pihak-pihak kepolisian yang menyimpulkan, pokok yang terbakar bahan bakar yang terbakar," pungkasnya. (Yul/Put)