Gunung Anak Krakatau Erupsi 3 Kali hingga Malam Ini

Erupsi Gunung Anak Krakatau pukul 18.39 WIB, Jumat (17/6). | Foto: Badan Geologi PVMBG

Lampung Geh, Lampung Selatan - Gunung Anak Krakatau yang berada di Lampung Selatan kembali erupsi sebanyak 3 kali hingga malam ini, Jumat (17/6).

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari website resmi Badan geologi di magma.esdm.go.id, erupsi pertama terjadi pukul 00.46 WIB dengan tinggi abu vulkanik mencapai 500 m di atas puncak atau sekitar 657 di atas permukaan laut.

Abu vulkanik teramati berwarna hitam dan berintensitas tebal ke arah barat daya. Seismograf merekam dengan amplitudo maksimum mencapai 62 mm dan durasi 53 detik.

Kedua, Gunung Anak Krakatau erupsi sekitar pukul 14.45 WIB dengan tinggi abu vulkanik mencapai 700 m di atas puncak atau sekitar 857 m di atas permukaan laut.

Abu vulkanik pada erupsi kedua hari ini nampak berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah selatan. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 58 mm dan durasi 71 detik.

Ketiga, Gunung Anak Krakatau erupsi sekitar pukul 18.39 WIB dengan tinggi abu vulkanik mencapai 500 m di atas puncak atau sekitar 657 di atas permukaan laut.

Abu vulkanik pada erupsi ketiga hari ini nampak berwarna hitam dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 60 mm dan durasi 84 detik.

Dalam keterangan resmi Badan Geologi, masyarakat atau wisatawan diimbau untuk tidak mendekati kawah dengan jarak 5 kilometer. Sampai saat ini pun Gunung Anak Krakatau masih berstatus Siaga.

"Masyarakat/wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 5 km dari kawah," jelasnya dalam keterangan yang diterima Lampung Geh. (*)