Hilang Saat Memancing di Gigi Hiu, Warga Tanggamus Ditemukan Tewas

Korban saat ditemukan oleh Tim SAR Gabungan di sekitar lokasi kejadian, Rabu (24/7) | Foto : Dok. Basarnas Lampung

Lampung Geh, Tanggamus - Pendi (35) warga Desa Lengkukai, Kecamatan Kelumbayan Barat, Tanggamus ditemukan meninggal dunia saat memancing di Pantai Gigi Hiu, Kelumbayan.

Kepala Basarnas Lampung, Jumaril, mengatakan korban dilaporkan hilang pada Senin (22/7) pukul 22.00 WIB saat sedang memancing bersama rekan-rekannya.

"Itu mancingnya Senin sore, setelah Magrib rekan-rekan korban menghampiri lokasi korban memancing tetapi korban sudah tidak," katanya, Rabu (24/7) malam.

Pada Selasa (23/7) pagi pukul 10.35 WIB, Basarnas Lampung menerima laporan perihal kondisi yang membahayakan manusia atas satu orang hanyut di Pantai Gigi Hiu, Kelumbayan.

"Menindaklanjuti laporan itu, Basarnas Lampung mengirimkan 1 Tim Rescue Pos SAR Tanggamus yang berisikan sebanyak 8 orang personel dengan membawa peralatan penyelamatan di air," jelas Jumaril.

Korban saat dibawa oleh Tim SAR Gabungan di sekitar lokasi kejadian, Rabu (24/7) | Foto : Dok. Basarnas Lampung

Ketika sampai di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan intansi terkait dan keluarga korban untuk merencanakan pencarian pada Rabu (24/7) pagi karena kondisi cuaca saat itu tidak begitu baik untuk dilakukan pencarian.

"Pencarian hari ini baru dimulai pukul 08.30 WIB, dikarenakan gelombang tinggi," ujar dia.

Tim Rescue Pos SAR Tanggamus melakukan pencarian dengan Rubber Boat di sekitar lokasi kejadian hingga sepanjang garis pantai dan penyisiran lewat darat di sekitar tebing lokasi awal kejadian.

"Setelah beristirahat, pukul 13.30 WIB tim kembali melanjutkan pencarian dengan melakukan penyisiran darat dan tidak dapat melaksanakan pencarian dengan Rubber Boat dikarenakan kondisi gelombang tinggi," paparnya.

Pukul 15.41 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.

"Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Kelumbayan dan diserahkan ke pihak keluarga," pungkasnya.

Tim SAR gabungan yang terlibat yaitu Tim Rescue Pos SAR Tanggamus, BPBD Tanggamus, Polsek Kelumbayan, Babinsa TNI AD, Puskesmas Kelumbayan, Keluarga dan Warga setempat.(**)

----

Laporan reporter Lampung Geh Obbie Fernando

Editor : M Adita Putra