Ini Kata NasDem Perihal Spanduk Penolakan Anies Baswedan di Lampung

Anggota Komisi III DPR RI Fraksi NasDem, Taufik Basari. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Lampung Geh, Lampung Selatan - Anggota Komisi III DPR RI Fraksi NasDem, Taufik Basari, buka suara terkait spanduk penolakan calon presiden intoleran yang terpampang saat Anies Baswedan berkunjung ke Lampung.

Ia mengatakan, hal tersebut sudah biasa terjadi di mana jika ada seseorang yang ingin maju mencalonkan diri sebagai Presiden sudah pasti ada peristiwa seperti itu.

"Tentu kita melihat ada suatu gerakan terencana dan sistematis, yang dilakukan oleh suatu kelompok orang ya yang tidak teridentifikasi dan bermaksud menyudutkan dan menjelek-jelekan, menyebarkan berita bohong dan sebagainya yang membuat proses demokrasi ini diwarnai cara-cara kotor dan tidak baik," katanya kepada Lampung Geh, Sabtu (25/2).

Untuk itu, lanjut Tobas sapaan akrabnya, mengajak seluruh pihak agar tidak memberikan ruang terhadap kelompok-kelompok yang membuat proses demokrasi tidak baik.

"Bagi pihak-pihak yang masih melakukan cara-cara seperti ini, adalah suatu hal yang merusak demokrasi dan sudah tidak pada tempatnya," ungkapnya.

Ia pun mengimbau kepada masyarakat khususnya Provinsi Lampung untuk tidak mudah terprovokasi terkait kampanye hitam tersebut.

"Buat kita yang paling penting, bagaimana  masyarakat mampu bisa menilai secara objektif, kita tidak perlu mengcounter atau melakukan perlawanan hukum malah buang-buang waktu saja," ucapnya.

"Justru kita harus memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak terpengaruh terhadap hal seperti itu, bahkan melakukan upaya perlawanan terhadap cara-cara politik kotor seperti itu," pungkasnya. (*)