Konten Media Partner

Kakek di Lampung Tengah Ditemukan Meninggal Dunia Usai Terjatuh di Irigasi

2 April 2023 12:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Basarnas Lampung mengevakuasi korban terjatuh ke saluran irigasi di Lampung Tengah, pada Sabtu (1/4) malam. | Foto : Dok. Basarnas Lampung
zoom-in-whitePerbesar
Basarnas Lampung mengevakuasi korban terjatuh ke saluran irigasi di Lampung Tengah, pada Sabtu (1/4) malam. | Foto : Dok. Basarnas Lampung
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Tengah - Seorang kakek bernama Sawiri (78) ditemukan meninggal dunia dalam posisi terapung di saluran irigasi yang berada di Desa Notoharjo, Lampung Tengah, pada Sabtu (1/4) malam.
ADVERTISEMENT
Warga asal Lingkungan 6 Bedeng 4, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah itu sebelumnya dikabarkan hilang oleh pihak keluarga pada Sabtu pagi.
Kepala Basarnas Lampung, Deden Ridwansah melalui Komandan Tim Rescue Basarnas Lampung, M Qodri mengatakan, kejadian itu berawal pada Sabtu (1/4) pagi sekitar pukul 06.00 WIB, di mana korban biasa duduk di pinggiran irigasi.
Basarnas Lampung mengevakuasi korban terjatuh ke saluran irigasi di Lampung Tengah, pada Sabtu (1/4) malam. | Foto : Dok. Basarnas Lampung
Namun saat sekitar pukul 08.00 WIB, anak korban yang hendak memberikan sarapan tidak menemukan keberadaan korban dan hanya ditemukan tongkat yang biasa digunakan korban di pinggiran irigasi tersebut.
"Hingga siang pukul 12.00 WIB pihak keluarga korban mencari keberadaan korban dan belum juga ditemukan. Oleh karena itu pihak keluarga melaporkan ke aparat desa setempat dan menduga korban terjatuh di irigasi tersebut," kata Dantim Rescue Basarnas Lampung, M Qodri dalam keterangannya.
Basarnas Lampung mengevakuasi korban terjatuh ke saluran irigasi di Lampung Tengah, pada Sabtu (1/4) malam. | Foto : Dok. Basarnas Lampung
Atas hal itu, tim SAR gabungan melakukan upaya pencarian dengan perahu karet di saluran irigasi dengan radius 1,5 kilometer hingga pukul 17.30 WIB, tapi hasilnya masih nihil.
ADVERTISEMENT
Kemudian pukul 19.00 WIB tim SAR gabungan melanjutkan pencarian secara visual di sepanjang aliran irigasi sejauh 2 kilometer ke arah hilir.
"Sekitar pukul 20.40 WIB kami menerima info dari warga bahwa ada yang melihat korban terapung di aliran irigasi Desa Notoharjo sekitar 3.3 kilometer dari lokasi kejadian," ujarnya.
Tim SAR gabungan kemudian langsung menuju lokasi penemuan korban dan langsung melakukan evakuasi korban yang sudah dalam keadaan meninggal dunia untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka. (Lih/Ans)