Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten Media Partner
Kampus Kedua Unila Seluas 150 Hektare Akan Dibangun di Kawasan Kota Baru
22 September 2023 9:59 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Selatan - Universitas Lampung (Unila) ke depan bakal memiliki kampus kedua. Hal ini setelah Pemerintah Provinsi Lampung secara resmi menyerahkan aset lahan seluas 150 hektare di kawasan Kota Baru, Lampung Selatan kepada Unila.
ADVERTISEMENT
Penyerahan aset itu ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi disaksikan Rektor Unila Lusmeilia Afriani, di Kota Baru, Lampung Selatan, Kamis (21/9) kemarin.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, aset lahan seluas 150 hektare ini diperuntukkan bagi pembangunan kampus kedua Unila dan lokasinya dinilai sangat ideal karena terletak di koridor pendidikan di kawasan Kota Baru sesuai dengan review master plan yang telah dibuat.
"Saya berharap Unila dapat mempercepat pembangunan fisiknya, di mana tahun ini bersama-sama pemerintah pusat juga telah menganggarkan perbaikan jalan menuju Kota Baru sepanjang 12,5 kilometer," kata Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi dalam keterangannya.
Arinal mengharapkan, pembangunan kampus baru Unila di Kota Baru harus dipersiapkan dengan perencanaan yang matang dan profesional dengan kajian yang sungguh-sungguh, sehingga kampus baru Unila nantinya bisa dapat menjadi percontohan kampus di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Nantinya diharapkan dengan terbangunnya kampus kedua Unila di Kota Baru dapat memberikan kemanfaatan yang besar bagi masyarakat Lampung yang ada di sekitarnya dan dapat menjawab tantangan dalam menghadapi bonus demografi," ujar Arinal.
Orang nomor satu di Lampung ini juga menyampaikan dukungannya untuk percepatan pembangunan kampus kedua Universitas Lampung dengan berkoordinasi bersama pemerintah pusat.
"Saya juga akan terus mendorong dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar proses pembangunan kampus ini dapat terlaksana secepat mungkin sebagai wujud membangun indonesia maju adalah sumber daya manusia berkualitas," ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Unila, Prof Lusmeilia Afriani menyampaikan apresiasinya atas diberikannya aset lahan seluas 150 hektare dari Pemprov Lampung.
Terkait dengan rencana pembangunan kampus kedua Unila pasca diserahkannya aset lahan ini, Lusmeilia mengatakan, langkah pertama adalah akan membuat masterplan.
ADVERTISEMENT
"Untuk membangun kampus kedua ini bukan seperti membuat rumah tumbuh, saya ingin betul-betul dibuat masterplan dan harus berkolaborasi dengan masyarakat sekitar," kata dia.
Rencana pembangunan kampus kedua Unila ini juga diharapkan dapat menjadi trigger pengembangan Kota Baru ke depan, sekaligus untuk menjawab tantangan di segala bidang.
Unila juga diharapkan harus bisa melahirkan lebih banyak generasi yang berkualitas yang akan berpartisipasi mendukung pembangunan di Provinsi Lampung. (Lih/Ansa)