Konten Media Partner

Lampung Literature Gelar Workshop Videopuisi: Menyemai Kreativitas Generasi Muda

21 September 2024 13:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembukaan workshop video puisi untuk generasi muda, yang di selenggarakan oleh Lampung Literature bersama Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI | Foto : Ist
zoom-in-whitePerbesar
Pembukaan workshop video puisi untuk generasi muda, yang di selenggarakan oleh Lampung Literature bersama Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI | Foto : Ist
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Bandar Lampung - Dalam upaya memperkenalkan seni videopuisi kepada generasi muda, Lampung Literature bersama Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI menggelar Workshop Videopuisi di Hotel Kurnia 2, yang berlangsung selama empat hari, dari 21-24 September 2024.
ADVERTISEMENT
Acara ini diikuti oleh 15 pemenang lomba Cipta Videopuisi tahap 1 yang sebelumnya diselenggarakan.
Koordinator workshop, Novian Pratama, menyatakan bahwa peserta berasal dari berbagai daerah di Lampung.
"Peserta workshop ini berasal dari berbagai daerah di Lampung, seperti Bandar Lampung, Metro, dan Lampung Barat," ujar Novian
Selain itu ia juga mengatakan, akan mengahadirkan 4 narasumber tingkat Nasional, yaitu Afrizal Malna, Ari Pahala Hutabarat, Inggit Putria Marga, dan Iswadi Pratama.
"Empat maestro sastra inilah yang akan membagikan ilmu dan wawasan terkait proses penciptaan seni videopuisi kepada para peserta,” tambahnya.
Pembukaan workshop video puisi untuk generasi muda, yang di selenggarakan oleh Lampung Literature bersama Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI | Foto : Ist
Sementara itu, penanggung jawab program, Iskandar GB, menjelaskan pentingnya kombinasi antara puisi dan videografi dalam menciptakan karya yang berkualitas.
"Dengan menguasai kedua bidang ini, diharapkan peserta dapat berkontribusi pada ekosistem seni di Lampung," katanya.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, salah satu narasumber dan kurator lomba Ari Pahala Hutabarat, mengungkapkan bahwa Lampung sebenarnya tak kekurangan orang berbakat, hanya ekosistemnya saja yang kurang mendukung.
"Dari 145 peserta lomba, semuanya memiliki bakat yang luar biasa. Mereka hanya perlu arahan dan wawasan untuk mengembangkan karya mereka," ungkapnya.
Ia berharap workshop ini dapat mendorong kreativitas dan kecerdasan para pelaku sastra di Indonesia. (Cha/Put)