Konten Media Partner

Melihat Jembatan Cincin Peninggalan Belanda yang Masih Aktif di Lampung

7 Desember 2022 12:11 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jembatan Cincin Garuntang, Bandar Lampung. | Foto: Roza Hariqo/Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Jembatan Cincin Garuntang, Bandar Lampung. | Foto: Roza Hariqo/Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Di Indonesia hanya ada 2 jembatan kereta api bertipe cincin, salah satunya terletak di Garuntang, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung.
ADVERTISEMENT
Dari berbagai sumber yang dihimpun, jembatan tersebut memiliki ketinggian sekitar 80 meter dan telah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Diperkirakan, jauh sebelum beroperasinya Stasiun Tanjung Karang pada 3 Agustus 1914.
Jembatan Cincin Garuntang, Bandar Lampung. | Foto: Roza Hariqo/Lampung Geh
Hingga kini, jembatan itu masih aktif beroperasi. Setiap harinya dilalui oleh kereta api rangkaian panjang (Babaranjang) dari arah Teluk Betung, Bandar Lampung-Kertapati, Palembang begitu sebaliknya.
Dengan demikian, jembatan kereta api bertipe cincin satu-satunya di Indonesia yang masih aktif hingga kini, warga sekitar banyak memanfaatkannya untuk memangkas waktu tempuh menggunakan sepeda motor atau berjalan kaki melintasi jalan setapak di samping rel kereta.
Jembatan Cincin Garuntang, Bandar Lampung. | Foto: Roza Hariqo/Lampung Geh
Sementara itu, jembatan cincin lainnya terletak di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Namun, dari berbagai sumber yang dikutip, pada tahun 1942 jembatan tersebut sudah berhenti beroperasi dari lalu-lalang kereta api. (*)
ADVERTISEMENT