Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten Media Partner
Menikmati Pemandangan Laut hingga Pegunungan di Kampoeng Vietnam, Bandar Lampung
30 Mei 2021 9:53 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Kampoeng Vietnam merupakan salah satu tempat viral di Bandar Lampung yang berada di Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung.
ADVERTISEMENT
Tempat ini dikenal kalangan milenial hingga dewasa setelah viral di berbagai media sosial pada awal tahun 2021.
Fasilitas yang ada di Kampoeng Vietnam ini antara lain, area parkir, kamar mandi, musola, tempat makan, tempat duduk, tempat berfoto, dan lain-lain.
Gita Jaya, pengelola Kampoeng Vietnam ini mengaku tidak menyangka tempat yang sebenarnya dikelola supaya bisa dimanfaatkan warga sekitar bisa viral dan didatangi banyak pengunjung.
"Dulu itu, tempat ini ya kayak tempat biasa bukan tempat wisata ataupun tempat swafoto. Bahkan daerah sini sering menjadi tempat buang sampah," kata Gita.
Saat ia bersama penduduk sekitar mengelola dan kondisi Kampoeng Vietnam belum seperti saat ini, masih sedikit tempat swafoto sudah banyak pengunjung yang ingin berfoto dan menikmati keindahan alam yang nampak dari Kampoeng Vietnam ini.
Berbicara asal usul nama Kampoeng Vietnam, sejumlah masyarakat Bandar Lampung bertanya-tanya apakah pemilik merupakan orang Vietnam ataupun apakah ada hubungan tempat ini dengan Negara Vietnam?
Gita Jaya memberikan jawaban terkait nama itu kepada Lampung Geh. Menurutnya, nama itu sudah ada lama sebelum adanya tempat wisata ini.
"Kalau dari penduduk sekitar atau mulut ke mulut, dulu memang ada desa yang diberikan nama Kampung Vietnam. Dimana desa tersebut juga ditempati orang dari Vietnam," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Informasi dari mulut ke mulut itulah yang menjadikan alasan untuk memberikan nama Kampoeng Vietnam pada tempat wisata baru yang masih ramai diperbincangkan di media sosial.
Terkait cara masuk Kampoeng Vietnam sangatlah mudah. Pengelola tidak mematok tarif tiket masuk tempat ini. Hanya saja pengunjung bisa membantu menyisihkan Rp 5 ribu sebagai uang kebersihan di Kampoeng Vietnam ini.
Selain itu, demi keamanan kendaraan yang dibawa. Pengunjung bisa menyiapkan Rp 3 ribu untuk biaya parkir motor dan Rp 5 ribu biaya parkir mobil
"Kalau saat lebaran ini memang dimintai parkir motor Rp 5 ribu, dan parkir mobil Rp 10 ribu. Tapi hanya sampai akhir Mei ini. Mulai Juni nanti tarif kembali seperti semula," lanjut Gita Jaya.
Selain bisa menikmati pemandangan laut dan berfoto dengan background yang Instagramable, tersedia juga aneka makanan yang harga terjangkau di lingkungan Kampoeng Vietnam.
ADVERTISEMENT
"Makanan dan minuman disini kita nggak patok mahal-mahal. Harga yang disediakan dari Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribu saja," katanya.
Aneka makanan yang disediakan bermacam-macam, seperti bakso, ayam geprek, pempek, dan lain-lain. Kemudian, minuman tersedia aneka kopi dan non kopi.
"Kami memang patok harga murah karena target pengunjung kami memang kalangan masyarakat ekonomi menengah hingga rendah. Jadi harga juga kita sesuaikan semurah mungkin dengan kualitas rasa yang tidak murahan," katanya.
Gita Jaya juga mengatakan bahwa sangat diperbolehkan bagi masyarakat ataupun pengunjung Kampoeng Vietnam membawa makanan dari luar.
"Kami tidak keberatan, kalau uang yang dimiliki sangat terbatas dan memilih membawa bekal pun tidak apa-apa. Boleh-boleh saja," katanya.(*)