news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Mirza-Jihan Terima Dukungan dari Petani Lampung, Prioritaskan Ketahanan Pangan

5 November 2024 11:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasangan calon gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, dalam acara deklarasi dukungan dari anggota Perkumpulan Petani Pemakai Air | Foto : Ist
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan calon gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, dalam acara deklarasi dukungan dari anggota Perkumpulan Petani Pemakai Air | Foto : Ist
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Tengah – Ratusan petani dari berbagai wilayah di Provinsi Lampung berkumpul dalam deklarasi dukungan bagi pasangan Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Lampung.
ADVERTISEMENT
Acara yang digelar, di Desa Segala Mider, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah ini dihadiri oleh anggota Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A, GP3A, dan Induk P3A) dari berbagai kabupaten di Lampung, pada Senin (4/11).
Ketua pelaksana acara, Roby Adhitama, menyampaikan bahwa dukungan ini berlandaskan kepercayaan kepada visi ketahanan pangan yang selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Menurut Roby, Lampung memiliki potensi besar untuk menjadi sentra lumbung pangan nasional.
“Kami mendukung RMD-Jihan karena visi mereka sejalan dengan tekad Pak Prabowo untuk membuat Indonesia mandiri pangan. Dengan dukungan pemerintah dan kerjasama masyarakat, Lampung bisa menjadi daerah penyuplai pangan yang penting,” ujar Roby.
Sementara itu, Wahrudi, Ketua P3A Pringsewu yang turut hadir dalam deklarasi ini, menyoroti masalah yang selama ini dihadapi para petani, khususnya terkait distribusi air irigasi.
ADVERTISEMENT
Menurut Wahrudi, berbagai tantangan seperti sedimentasi dan kurangnya akses air menghambat produktivitas para petani.
“Bibit, pupuk, dan alat sudah ada, tetapi tanpa air yang cukup, semuanya tidak akan berjalan optimal,” kata Wahrudi.
Ia berharap, di bawah kepemimpinan RMD, distribusi air dapat dikelola dengan lebih baik sehingga mampu meningkatkan produktivitas hingga 200-300 persen seperti di daerah lain.
Menanggapi deklarasi ini, Rahmat Mirzani Djausal menyampaikan terima kasih dan komitmennya untuk memperjuangkan infrastruktur pertanian di Lampung, yang menurutnya masih membutuhkan perhatian serius.
“Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Lampung saat ini hanya sekitar Rp 8 triliun, dengan alokasi pembangunan infrastruktur yang terbatas. Oleh karena itu, kita butuh kolaborasi dengan pemerintah pusat agar Lampung bisa mendapatkan dukungan yang lebih besar,” ujar Mirza.
ADVERTISEMENT
Ia menilai bahwa infrastruktur irigasi harus menjadi prioritas utama demi ketahanan pangan provinsi.
Mirza juga mengajak masyarakat petani untuk aktif melaporkan kondisi irigasi di wilayah masing-masing agar pemerintah dapat segera merespons.
Ia juga mengapresiasi langkah pemerintah pusat yang beberapa waktu lalu mengalokasikan Rp 800 miliar untuk perbaikan jalan di Lampung, seraya berharap agar dukungan semacam ini terus berlanjut untuk sektor irigasi dan pertanian.
“Ini adalah kesempatan besar untuk berkolaborasi demi Lampung yang lebih maju dan mandiri. Dukungan ini tidak hanya berarti bagi kami, tetapi juga bagi kemajuan pertanian di Lampung,” pungkasnya. (Cha/Put)