Modus Treatment, Wanita di Bandar Lampung Diduga Tipu Salon Kecantikan

Salon Sari Dewi Agung. | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Lampung Geh, Bandar Lampung - Beredar video viral seorang wanita diduga melakukan penipuan di sebuah salon yang berlokasi di Jalan Ki Maja, Way Halim, Kota Bandar Lampung.

Dalam video yang diposting oleh akun Instagram @salonsaridewiagung memperlihatkan seorang wanita sedang melakukan treatment di sebuah salon. Tampak juga percakapan antara wanita tersebut dengan admin salon.

"Mak siapa ini nyai, nyalon gak bayar & pinjem uang malah kabur, bilang mau beli makan enggak balik lagi," tulis keterangan dalam video.

Selain itu, beredar juga video seorang wanita berambut pendek mengenakan baju dress motif bunga sedang berada di sebuah rumah makan.

"Tolong viralkan orang ini ya besti, penipu. Ternyata bukan salon aja yang kena tipu tapi kuliner juga, parah-parah hati-hati,"tulisnya.

Karyawan salon, Riskadewi mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada (29/10) lalu. Saat itu seorang wanita datang sekitar pukul 15.00 WIB.

"Pas dia dateng posisi salon lagi rame. Saya yang melayani dia, dia minta perawatan sampai seharian sampe jam 23.00 WIB,"katanya, Sabtu, (12/11).

Saat treatment itu berlangsung, lanjut dia, wanita itu menceritakan bahwa dirinya mempunyai showroom mobil.

"Dia tiba-tiba minjem uang Rp 350 ribu, dia bilang nanti dibayar pas suaminya jemput. Tadinya kita gak mau ngasih, tapi dia ngeyakinin kalau rumah dia di daerah sini, jadi kita kasih karena menghargai sebagai pelanggan," jelasnya.

Riska menambahkan pada pukul 22.00 WIB, wanita itu ingin memesan makanan di rumah makan yang berada tak jauh di lokasi.

"Dia izin keluar mau pesen nasi di Yanto Lamongan, dia bilang di rumahnya ada acara, tante (pemilik salon) ngomong jangan lama-lama. Terus dia jawab saya kan bawa karyawan kamu, jadi mungkin lama," sebutnya.

Seorang wanita diduga tipu salon kecantikan. | Foto: ist

Sesampainya di lokasi, Riska menuturkan wanita itu memesan 47 nasi kotak di Yanto Lamongan. Namun, ia izin keluar untuk mengambil uang di ATM.

"Dia bilang sama kasir kalau mau ke ATM, tapi bukannya ke ATM malah balik lagi ke salon. Pas di Salon dia ngomong sama tante kalau mau ngambil uang juga di ATM, akhirnya saya ikut lagi," ucapnya.

Setelah pergi dari salon, kata Riska, wanita itu bukan pergi mengambil uang, melainkan kembali ke Yanto Lamongan.

"Balik lagi ke Yanto Lamongan, saya disuruh ikut masuk. Pas udah masuk wanita itu malah pergi, saya ditinggal, karena lama saya balik lagi ke salon sendirian," ucapnya.

Akibat peristiwa tersebut, salon Sari Dewi Agung mengalami kerugian sebesar Rp1.395.000.

"Kita belum laporan polisi, mungkin belum rezekinya, kita posting biar nggak ada yang mengalami hal yang sama seperti kita," pungkasnya. (*)